Burung Kakak Tua – Selain memiliki bulu yang indah, burung kakak tua juga memiliki suara yang melengking khas berbeda dengan burung lain. Burung ini identik dengan jambul kuning di bagian atas kepala dengan paruh bengkoknya. Selain itu juga burung kakak tua memiliki gerak gerik yang lucu dengan kelebihan kecerdasan diatas rata – rata. Berbeda dengan burung lainnya yang lebih sulit dilatih.
Untuk burung kakak tua sendiri penyebarannya sudah sangat luas. Sehingga dari setiap daerah banyak menghasilkan jenis – jenis burung kakak tua yang berbeda. Tidak hanya dijadikan sebagai hewan peliharaan saja. Tetapi burung kakak tua juga biasa dijadikan sebagai hewan sirkus karena memiliki kepintaran. Burung kakak tua juga tidak memiliki perbedaan dari segi makanan dari burung lain.
Ciri ciri Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
Selain memiliki suara nyaring dan bulu indah, burung kakak tua juga terkenal dengan paruh bengkoknya yang khas. Memiliki sayap yang kuat dan tubuh yang gemuk.. Bentuk paruhnya yang bengkok, besar, dan membentuk runcing pada bagian ujungnya.
Keunikan burung ini adalah mempunyai bentuk kaki menyilang pada susunan jarinya. Dengan jumlah jari yang mencapai 4 dengan 2 jarinya menghadap ke belakang. sedangkan jari yang lainnya menghadap ke ke depan. Berguna untuk memanjat dan hinggap di pohon dan mencengkram makanannya adalah fungsi dari bentuk kakinya.
Burung kakak tua juga mempunyai karakteristik yang khas dengan burung berparuh bengkok lainnya selain ciri – ciri yang sudah disebutkan di atas. Yaitu terletak pada jambul di bagian atas kepalanya. Mempunyai berbagai macam bentuk dan warna sesuai dengan jenisnya. Jambulnya itu juga dapat diatur hingga tegak sesuai dengan emosi atau suasana hatinya.
Misalnya jambulnya akan tegak jika burung sedang mengalami stres atau marah. Sedangkan jambulnya tidak akan naik ke atas jika dalam keadaan tenang. Jambul tersebut juga biasa dijadikan sebagai media komunikasi dengan sesama burung kakak tua.
tidak dengan jenis yang satu ini di saat burung – burung lain memiliki warna bulu yang terdiri dari beberapa warna. Cenderung didominasi oleh satu warna saja sehingga orang -orang akan mudah mengenalinya.
memiliki semacam serbuk bedak pada bulunya yang berguna untuk melindungi dari air adalah salah satu keistimewaannya. Habitat hewan ini berada di daerah Indonesia Timur seperti Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi, dan Maluku.Umumnya burung ini hidup di kawasan hutan yang mempunyai ketinggian 400 sampai 1.200 meter di atas permukaan air laut.
Variasi Jenis Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
1. Kakak Tua Jambul Kuning
Burung jenis ini memiliki ukuran panjang yang mencapai 34 cm. warna bulu kakinya abu – abu dengan warna dominan tubuh berwarna putih. Paruh bengkoknya berwarna hitam dengan jambulnya yang indah berwarna kuning. Burung ini memakan segala jenis biji – bijian.
2. Kakak Tua Galerita
Spesies yang satu ini berasal dari dataran Papua Nugini sampai ke Australia. Galerita biasanya memiliki panjang tubuh 50 cm sampai dengan 60 cm. burung ini memiliki warna kuning di bagian ekor dan bawah sayap, dan tubuh dominan putih.
3. Kakak Tua Mata Biru
Sesuai dengan namanya, burung ini memiliki keistimewaan di bagian matanya. Akan terlihat lebih indah jika burung ini berada dalam kegelapan dan hanya warna biru dari matanya saja yang tampak. Dari segi ukuran burung ini bisa sampai 50 cm, dan agak berwarna coklat kemerahan pada betina.
4. Kakak Tua Putih
Salah satu hewan endemik dari Indonesia yang dijuluki sebagai kakak tua payung. Disebut demikian karena apabila jambulnya sedang berdiri, maka akan membentuk payung. Cukup dengan mengejutkannya sedikit akan mudah berdiri jambulnya. Burung ini biasa memakan biji – bijian dan buah, tetapi akan memakan serangga ketika ingin kawin.
5. Kakak Tua Molukan
Berbeda dengan jenis kakatua lainnya. Molukan memiliki warna yang dominan merah seperti daging ikan salmon. Sekilas juga perawakannya seperti flamingo dengan kaki yang tidak panjang. Ukurannya sendiri bisa mencapai 45 cm sampai 60 cm dengan berat hingga 850 gram.
Keunikan Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
Burung Kakatua mampu bersuara dengan nyaring dan dan yang memiliki fungsi sebagai media komunikasi antar individu, untuk mengungkapkan isi hati antar sesama, dan juga saat ada ancaman predator. Kaki burung kakatua memiliki 2 jari pada kaki yang menghadap ke belakang dan dua lainnya menghadap ke depan, atau biasa disebut zygodacty.
Burung kakatua akan menggunakan paruhnya yang bersamaan dengan kakinya ketika memanjat dan akan naik secara perlahan. Burung Kakatua juga terkenal dengan umurnya yang lama, karena bisa hidup sampai 60 tahun bahkan lebih. Berdasarkan penelitian, burung kakatua pernah ditemukan di kebun Binatang Brookfield, US, dengan usianya yang mencapai 83 tahun.
Dalam satu kawanan bisa mencapai 32000 ekor dan terkadang bercampur dengan jenis kakatua yang berbeda. Sehingga burung kakatua dikenal sebagai hewan sosial. Kakatua termasuk hewan yang cukup dengan satu pasangan untuk seumur hidup. Biasanya musim kawin terjadi antara bulan Desember dan Maret.
Pejantan akan melakukan tarian unik di depan betina ketika musim kawin tiba. membuka sayapnya, jambulnya akan berdiri, menggoyangkan kepalanya dan meloncat loncat untuk menarik sang betina. Setelah tertarik mereka saling menari bersama dan langsung kawin. Terbang dengan suara yang saling bersahutan dan posisi yang melayang, bersiul dan bertengger juga akan menaikkan jambulnya.
Burung kakak tua juga merupakan termasuk hewan yang cerdas, berdasarkan penelitian, burung ini mampu menyelesaikan puzzle kompleks yang sangat mekanis.
Cara Merawat Burung Kakak Tua Dewasa
Burung Kakak Tua
1. Mandikan setiap pagi
Waktu yang teman untuk memandikan burung kakatua adalah pagi hari. Dimana akan lebih baik jika terkena sinar mahari. Selain itu juga di samping bulunya yang cepat kering, sekaligus membunuh pertumbuhan bakteri dan kuman yang tumbuh dan bersarang di dalam tubuhnya.
2. Asah paruh dan cakar
Hal penting selanjutnya adalah merawat kualitas dari paruh dan cakarnya. Selain itu juga dengan tindakan ini anda bisa mencegah dari segala jenis kerusakan. Untuk merawatnya, anda bisa mengasah kedua bagian tersebut minimal sehari 2 kali menggunakan barang yang sudah teruji kualitasnya.
3. Berikan vitamin
Vitamin juga diperlukan oleh burung kakatua untuk mendukung pertumbuhandan perkembangannya selama anda pelihara. Anda bisa membeli vitamin di pasar burung terdekat dengan memberikan vitamin 2 minggu sekali. Pemberian vitamin juga bisa mencegah kerontokan bulu pada burung.
4. Berikan makanan yang benar
Burung kakatua juga merupakan makhluk hidup yang membutuhkan makan. Untuk pemberian makannya. Anda bisa memberikan biji – bijian atau buah sehari sebagank 3 kali dengan takaran porsi yang sesuai dengan tubuhnya. Penting juga variasikan pakannya supaya tidak bosan
5. Sesuaikan ukuran kandang
Jangansampai kakatua yang anda miliki merasa sempit dengan kandang yang dimilikinya. Sebelum membelinya, pastikan anda sudah mengetahui ukuran burung ini. Atau bisa juga anda sebuah gantungan untuk burung ini bersandar, jadi tidak berbentuk kendang. Dengan begitu burung akan lebih senang
Cara Merawat Anak Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
Tidak berbeda dengan merawatnya waktu dewasa, yang pertama adalah memandikan burung kakatua supaya bulunya mengkilap dan memiliki bentuk yang bagus. Baiknya tiap 3 hari sekali dimandikan anakannya supaya burung kakatua anda terasa di perhatikan oleh majikannya dan juga terhindar dari berbagai penyakit.
Untuk memandikan burung kakatua, anda cukup buat sejenis hujan sehingga burung tersbeuet akan mengerti ketika air turun. Di waktu itulah yang tepat untuk memandikannya. Jangan lupa juga posisi memandikannya harus tepat di bawah sinar matahari dan jangan terlalu lama karena bisa mengundang penyakit datang.
Waktu memandikannya akan semakin baik pada saat pagi hari saat sebelum jam 9 pagi karena kandungan yang dimiliki sinar matahari.
Untuk ukuran minumnya sendiri anda bisa membelinya, atau juga ingin membuatnya, anda bisa menggunakan plastik yang berukuran 40 x 40 cm dengan kedalaman 15 cm. jangan lupa juga memberi makan setelah mandi karena akan menghangatkan tubuhnya.
Supaya tidak merasa bosan, anda bisa mengganti makanannya setiap beberapa kali sekali. Anda bisa beli sprouted seeds yang sudah tersedia di toko burung atau dapat di beri sayuran serta buah. Anda dapat berikanlah potongan-potongan kecil dari buah atau sayur seperti pir, jeruk, pepaya, apel.
Cara Mengawinkan Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
1. Syarat induk yang baik
Untuk mendapatkan bibit yang baik, mengawinkannya juga harus dengan yang baik. utamakan induk yang sudah matang dalam hal kawin, minimal 2 tahun. Cara membedakannya adalah yang jantan berwarna hitam dan yang betina coklat kemerahan.
2. Persiapkan kendang
Diperlukan kendang yang besar untuk mengawinkannya. Karena terdapat 2 burungseperti di alamnya, anda bisa membuat dengan ukuran 2,5 m x 2,5 m x 5 m. untuk posisinya juga harus di tempat yang sepi. Harus menggunakan kawat karena burung paruh bengkok bisa mematahkan kayu.
3. Sediakan kotak sarang
Sarang bermanfaat untuk betina menaruh telur. siapkan juga berupa kotak makan dan minum seperti kendang pada umumnya. Untuk alasnya anda bisa menggunakan serbuk kayu yang halus dengan ketebalan 10 cm. dan juga penempatan kotak sarang harus di tempat yang sepi.
4. Tentukan lawannya
Hal ini untuk menghasilkan anakan yang baik. anda bisa memadukan 2 jenis burung kakak tua yang berbeda di musim kawinnya. Tanda bahwa keduanya berjodoh adalah keduanya saling berteriak. Berikan makanan yang berkualitas seperti jagung dan ikan tongkol selama masa kawin berlangsung.
5. Perawatan
Jika sudah bertelur, induknya akan mengeram selama 21 hari sampai telurnya menetas. Setelah menetas biarkan anakannya bersama induknya selama 7 hari sebelum anda memisahkannya. Untuk makanannya sendiri anda bisa menggunakan bubur bayi. Berikan juga makanan sehari 5 kali selama 3 minggu sampai bulunya tumbuh.
Pakan Terbaik untuk Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
1. Biji – bijian
Tidak selalu menjadi makanan utama burung kakak tua. Biasanya burung ini makan biji – bijian hanya sebagai selingan. Alangkah baiknya anda rutin untuk memberikan makanan seperti biji – bijian ini kepada burung kakak tua untuk anakan karena baik untuk tubuhnya. Untuk biji – bijiannya sendiri anda bisa menggunakan kuaci, kacang hijau, kacang tanah, dan lain – lain selama itu biji tumbuhan.
2. Buah – buahan
Buah merupakan sumber yang kaya akan vitamin, yang mana di dalamnya mengandung banyak vitamin a, vitamin C, Vitamin B+ dan lainnya. Buah – buahan sangat digemari oleh burung satu ini. Selain mengandung banyak manfaat, buah juga baik untuk menjaga kebugaran tubuh. Untuk menstabilkan tubuh dan juga menjaga keindahan bulunya.
Ada buah yang tidak baik untuk burung kakak tua, yaitu alpukat. Karena untuk pertumbuhannya kurang bagus.
3. Sayuran
Merupakan hal yang penting untuk memberikan makanan segar kepada burung ini. Selain sayuran, tidak ada yang bisa menjaga kestabilan dan daya tahan tubuh karena nutrisinya. Walaupun buah tergolong bagus, dengan memberikan sayuran juga akan membuat burung kakak tua mendapatkan nutrisi yang sempurna. Anda bisa memberikan lobak, wortel, kentang, ubi jalar dan juga brokoli.
Perawatan Kandang Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
1. Tempatkan kandang di tempat yang ramai
Hal ini menyangkut burung kakak tua sebagai hewan sosial dan rasa ingin tahunya yang tinggi. Dengan menempakan di tempat yang ramai, burung bisa melihat aktivitas banyak orang dan juga tidak merasa kesepian. Buatkan kendang di posisi yang cukup tinggi supaya burung kakak tua memiliki pandangan yang luas yang dapat berinteraksi dengannya.
2. Hindari dari paparan sinar matahari secara langsung
Selain menjaga keindahan bulunya, menjauhkan dari sinar matahari langsung juga bisa membuat burung tidak kepanasan. Disarankan untuk meletakkan kendang yang terlindung dari sinar matahari namun tetap hangat.
3. Menjaga kebersihan
Tidak hanya manusia saja, tetapi burung kakak tua juga tidak suka dengan tempat yang kotor. Anda bisa membersihkannya secara rutin minimal 1 kali seminggu. Selain bisa membuat burung menjadi tumbuh sehat, hal ini juga bisa membuat burung terhindar dari berbagai macam penyakit.
4. Mandikan burung kakak tua
Tidak hanya dari kandangnya saja, anda juga bisa membersihkan burung kakak tua dengan memandikannya. Dan untuk mendapatkan bulu yang mengkilap anda jangan malas untuk membersihkannya. Anda bisa memandikannya 3 kali seminggu dengan menggunakan hujan buatan dan menggunakan air hangat.
Sejarah/Asal Usul Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
Burung kakatua merupakan salah satu jenis 21 spesies yang berasal dari famili Cacatuidae. Kakatua dan juga merupakan dari ordo Psittaciformes atau burung paruh bengkok. Burung sebagai simbol damai dan keromantisan ini memang sering dikaitkan dengan hal percintaan. Hewan ini berasal dari dataran Australia dan Selandia baru, sampai Papua Nugini.
Untuk di Indonesia sendiri, anda bisa menemukan burung kakak tua di dataran Maluku. Tidak hanya satu tapi terdapat banyak jenis burung kakak tua yang bisa anda temukan disana. Untuk ukurannya sendiri pun tidak berubah sejak pertama kali ditemukan pada abad ke 17. Awalnya burung ini menjadi peliharaan bangsawan karena memiliki tubuh yang besar dan juga bulu yang indah.
Selain itu, dengan memelihara burung kakak tua juga menentukan jumlah kekayaan yang dimilikinya, dan yang tinggi di kelasnya adalah burung kakak tua hitam yang pada saat itu dijual dengan harga tinggi karena jumlahnya yang sedikit dan juga perkembangbiakkannya yang lama. Kakak tua hitam juga terkenal dengan bentuk tubuhnya yang lebih besar dan juga jambulnya.
Sehingga melambangkan bentuk kebesaran dari pemiliknya. Beberapa puluh tahun kemudian, burung ini menjadi peliharaan warga biasa karena memiliki kelebihan di bagian suaranya yang unik dan juga jenis serta warna yang beragam.
Harga Burung Kakak Tua di Pasaran
Burung Kakak Tua
1. Burung Kakak Tua Jambul Kuning :
| Tipe | Harga |
| Sepasang dewasa | Rp 4.000.000 |
| Dewasa pintar bicara jinak | Rp. 3.500.000 |
| Umur 8 – 9 bulan | Rp 1.900.000 |
| Umur 5 – 6 bulan | Rp 1.700.000 |
| Umur 3 – 4 bulan | Rp 1.500.000 |
2. Jual Burung Kakak Tua Raja Hitam :
| Tipe | Harga (Rp) |
| Umur 5 bulan | 2.500.000 |
| Umur 7 bulan | 3.500.000 |
| Umur 9 bulan | 3.800.000 |
| Umur 11 bulan | 4.000.000 |
| Umur 1 tahun | 4.500.000 |
| Dewasa siap produksi | 5.000.000 |
3. Burung Kakak Tua Jambul Orange :
| Tipe | Harga (Rp) |
| Anakan umur 3-5 bulan | 1.900.000 |
| Dewasa umur 9-12 bulan | 2.300.000 |
4. Burung Kakak Tua Jambul Putih :
| Tipe | Harga (Rp) |
| Burung kakatua putih | 2.500.000 |
| Anakan umur 5 bulan | 900.000 |
| Indukan sepasan | 3.000.000 |
Tips Agar Burung Kakak Tua Terlihat Cantik
Burung Kakak Tua
1. Penempatan
Burung kakak tua dapat anda tempatkan di kandang yang terbuat dari besi atau memakai tenggeran yang tinggi. Untuk yang menggunakan kendang disarankan untuk sesekali mengeluarkannya dan di pindahkan ke tenggeran. Hal ini bertujuan untuk burung mengenali semua anggota rumah dan juga bersosialisasi dengan pemiliknya. Sehingga akan tercipta kesetiaan antara burung dan pemiliknya.
2. Pakan burung kakak tua
Tidak banyak orang yang memelihara burung kakak tua tetapi tidak tahu apa saja makanannya. Biasanya hanya menyamakan dengan makanan burung lain seperti jagung dan pisang, padahal bukan itu. Anda bisa mencampurkan berbagai jenis biji – bijian seperti biji kacang hijau dan kuaci. Kemudian esok harinya anda bisa berikan potongan buah supaya burung kakak tua tidak merasa bosan.
3. Memandikan
Merawat hewan yang baik adalah memandikannya supaya tetap bersih dan terhindar dari penyakit. Anda bisa memandikannya dengan cara membuat hujan buatan atau pancuran kecil. Untuk memandikannya sendiri anda bisa melakukannya 1 kali seminggu. Bisa juga menggunakan air hangat dalam memandikannya. Dengan begitu bulu burung kakak tua akan tetap terlihat cantik dan bagus.
Cara Memandikan Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
1. Menyemprotnya menggunakan sprayer
Cara yang pertama adalah menggunakan sprayer. Hal ini dilakukan jika burung berada pada tenggeran dan dalam keadaan tenang. Pastikan seluruh tubuh mengenai air supaya bersih secara merata. Dalam kandungan airnya anda bisa menambahkan desinfektan yang dapat membunuh kuman dengan sendirinya. Semprotkan perlahan – lahan mulai dari ekor, kemudian naik sampai ke kepala.
2. Menyediakan bak mandi kecil
Untuk membuatnya mandi anda bisa memancingnya sedikit dengan menyemprotkan air kepada bagian tubuh burung. Dengan begitu, dengan sendirinya burung kakak tua akan masuk ke dalam bak mandi dan akan membersihkan tubuhnya. Hal ini berlaku jika burung anda di dalam kandang besi dan agak sulit untuk mengeluarkannya. Tentu untuk memandikannya menggunakan air yang bersih.
3. Memandikannya dengan dipegang
Hal ini boleh anda lakukan jika burung kakak tua sudah jinak. Anda bisa memegang dan menaruhnya di bawah pancuran air sambil dipakaikan shampo supaya bulunya terhindar dari berbagai kuman dan bakteri. Tidak masalah jika tidak ada shampo, namun lebih baik menggunakannya. Jangan lupa juga untuk mengeringkan burung supaya bulunya tidak rusak dan burung tidak masuk angin.
Cara Mengetahui Umur Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
Inilah beberapa cara untuk mengetahui berapa umur dari burung kakak tua
1. Perontokan bulu
Hal ini bisa dilihat dengan berapa banyak bulu yang rontok selama beberapa bulan. Jika yang rontok bulunya hanya sedikit, kemungkinan besar burung kakak tua baru berumur di bawah dan menuju satu tahun. Apabila lebih dari sekali dalam beberapa waktu berarti burung sudah berumur diatas 1 tahun.
2. Kondisi kaki
Semakin dewasa burung kakak tua akan semakin kusam warnanya, ini berkat aktivitas yang dilakukannya setiap hari. Selain itu juga semakin bersih warna berarti burung kakak tua masih sekitar 8 bulan sampai 1 tahun.
3. Warna bulu
Pada burung kakak tua, bulunya akan terlihat semakin cepat kotor karena ukurannya yang besar. Tidak hitam mengkilap pada jenis burung kakak tua hitam dan juga sudah mulai kecokelatan.
4. Paruh burung
Apabila burung kakak tua masih berumur beberapa bulan, paruh bengkoknya akan terasa sangat lembek. Berbeda hanya dengan burung kakak tua yang sudah beranjak dewasa dengan paruhnya yang sudah keras dengan bentuknya yang agak hancur.
5. Kondisi sayap
Mengetahui umur burung kakak tua juga bisa anda lihat dari kondisi bulunya. Akan terlihat sangat lebat bulu dan juga lebar jika sudah berumur satu tahun lebih. Dan untuk yang masih beberapa bulan masih memiliki bulu yang jarang dan masih nampak kulitnya. Anda perlu memperhatikan kodisi sayap kakak tua karena sayap adalah bagian terpenting dari burung ini.
Cara Menjinakkan Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
1. Memperhatikan jenis makanan
Dengan memperhatikan porsi makannya, burung kakak tua bisa menjadi jinak. Sesuaikan dengan ukuran tubuh dan juga variasikan setiap anda memberi makanan, misalnya hari ini sayuran, besok anda berikan buah – buahan.
2. Memandikannya dengan benar
Selain menjaga kebersihannya, hal ini dapat membuat burung kakak tua berubah menjadi jinak. Karena dengan anda memperlakukannya dengan baik dan juga merawatnya, tentu burung kakak tua akan kenal majikannya.
3. Kendang yang kuat
Perhatikan juga ukuran dari tubuh burung supaya sesuai dengan kendang yang akan digunakan. Selain itu juga kendang harus dibuat dengan kuat supaya burung merasa nyaman.
4. Memberikannya nama panggilan
Sebagai bentuk kasih sayang, anda bisa memberikannya nama panggilan. Selain membuat burung jinak, hal ini akan menguatkan ikatan emosi antara hewan peliharaan dan juga majikan.
Kelebihan Memelihara Burung Kakak Tua
Burung Kakak Tua
Memiliki peliharaan unggas seperti burung kakak tua ini memang mengasyikkan karena burung kakak tua merupakan spesies unggas yang menarik perhatian banyak orang. Tidak hanya itu, beberapa kelebihan lain bisa anda dapatkan dari memelihara unggas yang memiliki corak bulu yang khas ini. Beberapa di antaranya adalah sebagai beriktu.
1. Sebagai hiburan
Selain memiliki kepintaran yang lebih dibanding yang lainnya. Burung ini bisa menjadi hiburan tersendiri apabila sudah anda latih dengan melakukan beberapa hal, seperti memindahkan barang, atau menebak isi kotak. Burung kakak tua yang terlatih tentunya telah melalui berbagai macam latihan agar bisa anda ajak bermain dan menghibur anda.
2. Menghilangkan stres
Walaupun suara burung ini dianggap orang mengganggu. Masih ada orang yang merasa nyaman dengan suara khas yang dimilikinya. Bahkan ada yang rela menyempatkan setelah pulang kerja dengan kondisi lelah hanya untuk mendengarkan suaranya saja.
3. Memberikan kenyamanan rumah
Tidak hanya menghilangkan stres, suara pada burung ini juga bisa membuat orang yang mendengarkannya merasa nyaman. Akan terasa sempurna jika anda tinggal di pedesaan dengan suasana yang tenang, ditambah suara burung ini yang merdu.
4. Sebagai alarm
Anda juga bisa melatih burung kakak tua sebagai alarm anda. Cara cukup mudah, anda hanya tinggal meletakkan burung ini di dekat jendela atau tempat lain yang dapat membuatnya melihat matahari. Dengan begitu, burung ini akan membangunkan anda dengan suaranya yang khas.
Walaupun Burung Kakak Tua termasuk satwa dilindungi, anda tetap bisa memeliharanya walaupun harus memenuhi beberapa persyaratan. Dengan begitu. Tidak hanya melindungi burungnya saja, kehadiran berkas tersebut juga akan menjamin keselamatan burung bila terjadi hal yang tidak diinginkan. Sama dengan burung lainnya, Burung Kakak Tua juga memiliki kelebihan di bidang suara.
Boleh copy paste, tapi jangan lupa cantumkan sumber. Terimakasih