Cara Membuat Tempe – Tempe adalah salah satu bahan makanan yang sangat digemari oleh masyarakat.
Selain rasanya yang nikmat, harganya yang murah dan gizinya yang tinggi menjadi sebab kenapa tempe sering menjadi lauk alternative andalan di rumah. Juga, tempe termasuk bahan yang bisa diolah menjadi berbagai jenis masakan dengan mudah.
Tidak dipungkiri bahwa tempe sangat mudah ditemukan di mana saja. Di setiap pasar bisa dipastikan selalu ada bahan makanan yang satu ini.
Namun, pernahkah Anda terbesit untuk membuatnya sendiri? Ya, cara membuat tempe sebenarnya cukup mudah dan bisa menjadi ide yang menarik untuk dicoba di rumah.
Penasaran? Simak beberapa ulasan di bawah ini.
Kedelai Berkualitas = Tempe Terbaik
Sebagaimana diketahui bahwa bahan utama untuk membuat tempe umumnya adalah kedelai. Dengan bahan inilah tempe memiliki kandungan protein nabati yang sangat tinggi dan bisa menjadi sumber gizi utama untuk memenuhi kebutuhan tubuh harian. Oleh karena itu, sebelum mengetahui cara membuat tempe, Anda harus memilih kedelai terbaik terlebih dahulu.
Secara singkat bisa dikatakan bahwa kualitas kedelai akan sangat berpengaruh pada kualitas tempe yang dihasilkan. Perlu diketahui bahwa terkadang Anda akan menemukan kedelai tempe yang tercampur dengan bahan lainnya, seperti kacang hijau, jagung dan lainnya. Hal ini tentu akan menurunkan kualitas tempe saat Anda membuatnya.
Ciri Kedelai Berkualitas
Nah, untuk memudahkan Anda memilih mana kedelai terbaik dan cocok untuk membuat tempe berkualitas, ada beberapa ciri kedelai terbaik yang perlu Anda ketahui. Adapun ciri dari kedelai yang berkualitas adalah sebagai berikut:
Kuning Merata Agak Kecokelatan
Salah satu cara paling mudah untuk memilih kedelai yang berkualitas untuk membuat tempe adalah dengan melihat warna dari kedelai. Kedelai yang bagus akan memiliki warna kuning merata dan sedikit kecokelatan. Warna dari kedelai ini merupakan tanda bahwa kedelai tersebut sudah siap untuk dijadikan bahan utama tempe.
Bentuknya Bulat
Dalam ulasan mengenai cara membuat tempe sering dijelaskan tips memilih kedelai dengan melihat bentuk dari kedelai tersebut. Hal ini benar adanya karena bentuk kedelai akan mempengaruhi kualitas dari kedelai tersebut. Dalam hal ini, Anda sebaiknya memilih kedelai yang bentuknya bulat.
Bentuk kedelai yang bulat adalah tanda bahwa kedelai tersebut utuh dan dalam kondisi baik. Perlu dipahami bahwa kondisi kedelai yang sempurna juga berarti bahwa kandungan gizi yang ada dalam kedelai tersebut utuh dan sempurna.
Kering
Kedelai yang digunakan untuk membuat tempe berkualitas haruslah kedelai yang sudah kering. Ini adalah salah satu ciri kedelai terbaik yang harus Anda ketahui. Kedelai yang kering akan mengurangi kandungan air di dalamnya. Dengan kandungan air yang rendah, proses pembuatan tempe akan menjadi lebih cepat dan hasilnya lebih baik.
Cukup Tua
Ciri lain dari kedelai yang bagus untuk membuat tempe adalah kedelai yang sudah cukup tua. Detail kedelai yang cukup tua ditandai dengan kulit yang mulus, permukaan yang padat dan tidak keriput. Kedelai tua juga lebih baik dibandingkan dengan kedelai muda karena kandungan gizinya yang lebih maksimal.
Padat
Saat hendak memilih kedelai untuk membuat tempe yang berkualitas, maka pilihlah kedelai yang padat. Ciri kedelai yang padat adalah kedelai yang tidak terapung saat direbus. Perebusan kedelai ini bisa menjadi cara sortir di mana kedelai –beserta kulitnya, yang tidak berkualitas akan terapung dan bisa dengan mudah dibuang.
Langkah dan Cara Membuat Tempe
Jika Anda sudah memahami bagaimana langkah untuk memilih kedelai yang tepat saat hendak membuat tempe, maka selanjutnya kita membahas tentang cara membuat tempe. Berbincang tentang langkah untuk membuat tempe, maka ada beberapa langkah yang harus diperhatikan. Jika kedelai sudah siap, maka langkah selanjutnya adalah persiapan.
Ada beberapa bahan dan alat yang perlu dipersiapkan. Beberapa bahan dan alat tersebut adalah sebagai berikut:
- Kedelai berkualitas
- Baskom
- Kantong plastik atau daun pisang atau daun jati
- Sotel kayu
- Kipas angin
- Dandang
- Kompor
- Saringan
- Tampah
- Ragi tempe
- Bahan lainnya.
Beberapa bahan dan alat tersebut harus Anda siapkan agar cara membuat tempe bisa dilakukan dengan mudah. Selain itu, dalam hal ini, Anda bisa memilih media bungkus untuk membuatnya. Meski demikian, daun jati atau daun pisang cenderung lebih disarankan untuk rasa tempe yang lebih nikmat.
Nah, jika langkah persiapan sudah selesai, maka kita beranjak untuk membahas tahapan dan cara membuat tempe yang mudah dan simple. Anda bisa membuat tempe dengan ragam langkah yang cukup sederhana. Adapun beberapa langkah yang harus dilakukan berikut penjelasannya adalah sebagai berikut:
Memilih Kedelai yang Bagus
Langkah pertama dalam cara membuat tempe adalah dengan memilih kedelai yang bagus. Ini adalah langkah tepat yang harus Anda lakukan agar tempe yang dihasilkan akan berkualitas. Sebagaimana beberapa ulasan di atas, ada beberapa ciri kedelai bagus yang harus diketahui sebelumnya untuk melakukan penyortiran.
Membersihkan Kacang Kedelai
Setelah kedelai disortir, langkah selanjutnya adalah membersihkan kacang kedelai tersebut. Tujuan pembersihan ini adalah untuk membuat kedelai menjadi bersih dan bebas kotoran yang menempel. Dengan kedelai yang bersih, tentu tempe yang dihasilkan juga akan memiliki kualitas baik.
Rendam Kacang Kedelai
Langkah selanjutnya untuk membuat tempe adalah merendam kacang kedelai. Rendam kacang kedelai dengan air bersih. Langkah ini adalah cara lanjutan untuk melakukan sortir. Jika saat direndam ada kacang kedelai yang mengambang, maka ambil dan buang.
Pemisahan Kedelai Dari Kulit Ari
Setelah kedelai direndam, cara membuat tempe selanjutnya adalah memisahkan kulit ari dari kedelai. Cara ini bisa dilakukan dengan cara melakukan peremasan biji kedelai yang sudah direndam semalaman. Setelah pemisahan kedelai dari kulit ari, cuci lagi kedelai hingga bersih.
Rebus Kacang Kedelai
Jika kedelai sudah bersih, siapkan baskom dan isi dengan air. Panaskan air hingga mendidih dan rebus kedelai sebagai bahan tempe tersebut. Rebus selama beberapa waktu hingga bisa dipastikan kedelai sudah matang. Perebusan ini memang membutuhkan waktu yang cukup lama.
Diinginkan Kedelai
Setelah perebusan, diinginkan kedelai yang menjadi bahan utama pembuatan tempe tersebut. Anda bisa mengambil tampah dan kemudian meratakan kedelai rebus tersebut pada permukaan tampah hingga merata. Tunggu hingga benar-benar dingin. Gunakan kipas angin untuk mempercepat proses pendinginan.
Peragian
Jika kedelai sudah dingin dan kering, proses selanjutnya adalah peragian. Dalam hal ini, takaran ragi yang digunakan adalah dua sendok makan ragi untuk dua kilogram kedelai. Taburkan ragi secara merata hingga semua kedelai terkena ragi tersebut.
Bungkus Tempe
Langkah selanjutnya setelah proses peragian selesai adalah membungkus tempe. Ambil alat bungkus dan bungkus tempe sesuai selera. Setelah itu, biarkan tempe yang belum selama beberapa hari untuk proses fermentasi. Usahakan tempe ditempatkan di tempat dengan suhu ruangan yang cenderung stabil. Tunggu beberapa hari dan tempe sudah jadi.
Demikian beberapa ulasan mengenai cara membuat tempe dan beberapa penjelasan lainnya. Bagaimana, cukup mudah bukan?