Ikan Koki – Ikan hias merupakan ikan yang komoditasnya sangat potensial untuk dikembangkan, sebab selain memiliki potensi sumber daya yang berlimpah juga mempunyai peluang pasar yang besar. Di Indonesia sendiri terdapat berbagai jenis ikan hias air laut ataupun air tawar yang sangat beragam dan perkembangannya mengalami kemajuan yang terus meningkat.
Akan tetapi tidak semua ikan hias dapat di budidayakan. Dalam membudidayakan ikan hias juga memerlukan perhatian khusus dari masing-masing jenis, sebab mempunyai kebiasaan hidup serta sifat yang berbeda-beda. Ikan koki atau ikan mas koki merupakan jenis ikan hias yang sering di budidayakan serta memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
Ciri-Ciri Ikan Koki
Ikan Koki
- Morfologi ikan koki memiliki sirip lengkap seperti sirip punggung, sirip dubur, sirip perut, sirip dada, serta sirip ekor. Memiliki sisik yang berderet rapi, dengan bentuk badan yang pendek serta gempal.
- Warna sisik ikan mas koki umumnya memiliki warna dasar merah, kuning, hitam, serta putih.
- Memiliki bentuk kepala yang sangat menarik. Seperti yang terdapat pada jenis ikan mas koki Ranchu dan Oranda ditutupi dengan jaringan daging yang menebal pada bagian kepala serta pipi.
- Ikan mas koki mempunyai iris mata yang tidak dapat membuka maupun menutup. Sebab lensa matanya tidak dapat berkontraksi luas, memiliki jarak pandang yang terbatas. Untuk itu saat mencari makan, ikan mas koki lebih mengandalkan penciumannya.
- Pada ikan betina, telur dapat matang pada umur sekitar 1 tahun, sedangkan pada ikan koki jantan lebih muda lagi. Memiliki ukuran telur 0,7 hingga 1,5 mm serta melekat pada benda lain di dalam air, seperti pada rumput maupun tanaman air yang lainnya.
- Ikan koki termasuk dalam jenis ikan omnivor, jenis ikan ini tidak memilih-milih jenis pakan. Selain suka dengan pakan alami seperti plankton, ikan ini juga suka memakan pelet buatan manusia.
Variasi jenis Ikan Koki
Ikan Koki
1. Ikan Mas Koki Ornanda
Merupakan jenis ikan mas koki yang paling terkenal di dunia. Peminat ikan mas koki jenis ini lumayan banyak. Sebab ikan mas koki Ornanda mempunyai kemiripan dengan ikan koki lionhead. Perbedaannya terdapat pada sirip punggung, apabila ikan ornanda memiliki sirip sedangkan ikan koki lionhead tidak memiliki sirip.
2. Ikan Mas Koki Rancu
Ikan ini merupakan jenis ikan mas koki yang tidak memiliki sirip. Untuk jenis ikan mas koki ini memiliki banyak variasi warna. Akan tetapi warna yang paling banyak di cari oleh para pencinta ikan hias yaitu yang memiliki warna kuning yang sedikit pucat dengan warna merah pada bagian kepalanya.
3. Ikan Mas Koki Bubble Eye
Jenis ikan mas koki bubble eye atau mata gelembung merupakan jenis ikan koki yang paling unik. Sebab mempunyai posisi mata pada yang tertutup gelembung. Namun apabila tidak dirawat dengan baik gelembung tersebut dapat pecah.
4. Ikan Mas Koki Ryukin
Merupakan jenis ikan mas yang memiliki sirip yang sangat besar. Memiliki ukuran sirip dua kali lipat dari ukuran badannya. Umumnya jenis ikan ini memiliki warna merah. Akan tetapi masih terdapat beberapa variasi warna yang tidak kalah cantik dengan warna merah.
5. Ikan Mas Koki Komet
Merupakan jenis ikan koki yang sangat berbeda dengan jenis ikan koki lain. karena ikan mas koki komet ini mempunyai bentuk tubuh yang ramping. Mempunyai ekor yang panjang serta hanya satu ekor.
6. Ikan Mas Koki Black Moor
Merupakan jenis ikan koki yang mempunyai warna hitam dengan sedikit tambahan warna kuning keemasan. Selain itu, ikan jenis ini juga mempunyai mata yang melotot dan besar.
7. Ikan Mas Koki Calico
Merupakan jenis ikan koki yang memiliki bercak-bercak hitam dengan ukuran kecil yang tidak beraturan pada seluruh bagian tubuhnya.
8. Ikan Mas Koki Butterfly Tail
Jenis ikan mas koki ini disebut juga dengan nama jikin, ikan mas koki butterfly tail juga merupakan jenis ikan yang paling langka, mempunyai ke unikan pada bagian ekornya yaitu berbentuk seperti huruf X atau diagonal.
9. Ikan Mas Koki Mutiara
Termasuk dalam jenis ikan mas koki yang cukup unik karena mempunyai sisik ikan yang timbul serta memiliki warna seperti mutiara.
10. Ikan Koki Lionhead
Merupakan jenis ikan hias yang sangat terkenal di Jepang, ikan jenis ini mempunyai benjolan pada seluruh bagian kepalanya seperti rambut singa.
Keunikan Ikan Koki
Ikan Koki
- Pencernaan pada ikan mas sangat sederhana, serta sangat susah mencerna protein.
- Ikan mas koki bisa merubah warna tubuhnya sesuai dengan tempat di mana ikan koki ini dipelihara dan disimpan.
- Ikan mas koki juga memproduksi pigmen yang apabila terkena cahaya. Apabila ikan mas koki diletakkan pada tempat yang gelap, maka akan terlihat lebih cerah pada pagi harinya, namun apabila terus menerus diletakkan pada tempat gelap, maka ikan mas koki dapat kehilangan warnanya.
- Ikan Mas Koki dapat tumbuh maximal hingga mencapai panjang 58,42 cm dengan berat 4,5 kg.
- Ikan mas koki dapat hidup hingga 20 tahun, akan tetapi ikan mas peliharaan hanya hidup 6 hingga 8 tahun.
- Ikan mas koki tertua yang pernah ada dalam catatan adalah 49 tahun.
- Ikan mas koki dapat hidup dalam kolam dengan permukaan yang membeku, selama masih terdapat cukup oxygen serta airnya tidak mengeras sepenuhnya.
- Di Italy, terdapat hukum yang melarang penggunaan ikan mas koki untuk hadiah karnaval.
- Di Roma dilarang memelihara ikan mas koki pada toples, sebab menurut mereka itu sangat kejam apabila mengurung ikan pada tempat sempit seperti toples.
Cara Merawat Ikan Koki Dewasa
Ikan Koki
Ikan mas koki sangat membutuhkan gelembung udara, untuk itu dalam akuarium harus tersedia air pump (penghasil gelembung udara dalam akuarium). Apabila menggunakan berbagai hiasan akuarium ataupun alas (batu-batuan atau pasir) maka cucilah terlebih dahulu hingga benar-benar bersih serta tidak membuat air keruh.
Kemudian beri makan cukup 1 kali sehari serta jangan terlalu banyak, tergantung dari jumlah ikan yang dimiliki supaya ikan lebih agresif. Kuras air akuarium sekitar satu bulan sekali, tergantung dari berapa lama air dapat bertahan.
Ketika menguras akuarium sebelum airnya dibuang, ambillah terlebih dahulu sekitar satu gayung air yang terdapat dalam akuarium tersebut. Kemudian ambil ikan koki dengan jala atau jaring, jangan ambil menggunakan tangan.
Letakkan ikan yang telah diambil dalam gayung, lalu bersihkan akuarium dengan menggunakan spon atau sikat pembersih. Apabila sudah, isi kembalikan akuarium tersebut dengan air yang masih ada dalam gayung tersebut. Hal tersebut guna mencegah ikan stres dan supaya ikan akan mudah beradaptasi lagi. Ulangi langkah-langkah di atas secara rutin dan berkala.
Cara Merawat Anak Ikan Koki
Ikan Koki
Telor ikan yang telah dibuahi akan menetas menjadi larva dalam waktu 2 hingga 4 hari. Apabila terdapat telor yang tidak menetas, sebaiknya anda ambil telor yang tidak menetas tersebut supaya tidak membusuk serta mengurangi kualitas air. Sebab jumlah populasi ikan dalam akuarium meningkat. Akan lebih baik apabila anda menggunakan aerator supaya jumlah oksigen dapat mencukupi populasi ikan.
Untuk larva ikan yang telah menetas mempunyai bantalan kuning yang mirip dengan kuning telur pada sekitar perutnya. Ini merupakan makanan yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan gizi selama kurang lebih 4 hari. Setelah bantalan tersebut habis, anda dapat memberinya makan berupa kuning telur rebus. Berikan makan secukupnya serta kontrol keadaan air supaya tidak ada ikan yang mati.
Cara Mengawinkan Ikan Koki
Ikan Koki
Untuk mengawinkan indukan ikan, anda perlu meletakkan indukan ikan mas koki dalam akuarium yang telah dikasih tanaman eceng gondok, tanaman eceng gondok ini dapat berfungsi untuk memberikan kenyamanan saat ikan mas koki kawin serta sebagai daerah untuk telor yang sudah dibuahi.
Satu ekor ikan mas koki jantan bisa membuahi dua ekor ikan mas koki betina, sama seperti cara kerja perkawinan pada jenis ikan lainnya. Ikan mas koki dapat mengawali proses perkawinan dengan kejar-kejaran dengan ikan mas koki betina. Kemudian ikan mas koki jantan akan membuahi telur yang dikeluarkan oleh ikan mas koki betina, pembuahan pada ikan ini disebut dengan pembuahan eksternal.
Pakan Terbaik untuk Ikan Koki
Ikan Koki
1. Sakura
Merupakan salah satu dari merek pakan untuk ikan koki yang bagus serta banyak di jual di pasaran. Makanan ikan mas koki ini sangat baik untuk diberikan pada ikan koki peliharaan anda karena mempunyai kandungan gizi yang seimbang. Untuk harga pakan ini juga termasuk murah.
2. Agaru
Sama seperti pelet ikan sakura, merk pakan ikan koki ini juga memiliki manfaat untuk mempercepat pertumbuhan ikan. Namun harga pelet ini sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan pelet sakura. Hal tersebut dikarenakan pelet ini lebih banyak dicari oleh para pemelihara ikan mas koki sebab dipercaya pakan ini lebih efektif dalam mempercepat pertumbuhan ikan.
3. Hikari Lionhead
Jenis pelet ikan yang ini memang sedikit berbeda dengan jenis pakan ikan yang lainnya. hal ini dikarenakan harga pelet ikan hikari lionhead ini jauh lebih mahal. Pakan ikan ini tidak hanya berfungsi untuk mempercepat pertumbuhan ikan, akan tetapi juga memiliki fungsi untuk memperbesar ukuran benjolan ikan koki.
Selain pakan buatan untuk ikan mas koki, ada juga beberapa pakan alami yang di sukai oleh ikan mas koki seperti:
4. Cacing Sutra
Pakan ikan alami ini banyak di jual di pasaran, untuk harganya juga jauh lebih murah apabila dibandingkan dengan pakan pelet. Cacing sutra dipilih sebagai pakan ikan mas koki karena dapat membuat warna ikan menjadi lebih cantik.
5. Kutu Air
Pakan kesukaan ikan koki alami yang selanjutnya yaitu kutu air. Biasanya jenis pakan ini dikhususkan untuk ikan koki anakan.
6. Cacing Darah
Sama seperti jenis makanan ikan koki lainnya, cacing sutra juga bermanfaat untuk mempercepat pertumbuhan ikan mas koki. Hal ini dikarenakan cacing darah memiliki kandungan lemak serta protein yang tinggi.
Perawatan Kolam Ikan Koki
Ikan Koki
1. Memasang Filter dengan Menyesuaikan Kondisi Kolam
Kolam ikan yang tidak menggunakan filter airnya akan cenderung cepat kotor. Pemasangan filter tersebut harus disesuaikan dengan kebutuhan kolam. Baca terlebih dahulu petunjuk pemakaian sebelum memakainya.
2. Memberikan Makan Secukupnya
Memberikan makanan yang berlebih dapat mengakibatkan sisa makanan yang tidak dimakan akan menjadi racun. Selain itu sisa makanan ini juga dapat menumpuk pada bagian dasar kolam sehingga perlahan kualitas air semakin menurun.
3. Mengambil Kotoran yang Ada di Dalam Kolam
Mencegah kolam ikan terhindar dari sampah memang sulit, untuk itu anda perlu membersihkan kolam ikan anda secara berkala. Karena kotoran yang terdapat di kolam dapat menyebabkan air kolam cepat tercemar.
4. Mengganti Volume Air Secara Berkala
Selain membersihkan kotoran, air kolam juga harus diganti secara berkala. Walaupun secara kasat mata air terlihat bersih, akan tetapi belum tentu sehat bagi ikan. Air kolam yang terus menerus diproses oleh mesin filter dapat mengalami perubahan. Mulai dari kandungan mikroorganisme hingga PH air.
Harga Ikan Koki di Pasaran
Ikan Koki
| Jenis Ikan Mas Koki | Harga (Ukuran Ikan 3-5 cm) |
| Tamasaba | Rp. 55.000 |
| Komet | Rp. 15.000 |
| Pmpom | Rp. 15.000 |
| Lionchu | Rp. 20.000 |
| Ikan Mas Koki Biasa | Rp. 14.000 |
| Ikan Mas Koki Insang Keriting | Rp. 12.000 |
| Ryukin | Rp. 35.000 |
| Moor Panda | Rp. 28.000 |
| Mata Teleskop | Rp. 26.000 |
| Ekor Kupu-Kupu | Rp. 13.000 |
| Mata Langit | Rp. 30.000 |
| Ikan Mas Koki Meteor | Rp. 13.000 |
| Sisik Mutiara | Rp. 70.000 |
| Ranchu | Rp. 22.200 |
| Kepala Singa | Rp. 12.000 |
| Ikan Mas Koki Telur | Rp. 15.000 |
| Tosakin | Rp. 45.000 |
| Mata Gelembung | Rp. 25.000 |
| Ekor Kipas | Rp. 15.000 |
| Shubunkin | Rp. 29.500 |
| Ekor Cadar | Rp. 10.000 |
| Moor Hitam | Rp. 25.000 |
| Oranda | Rp. 50.000 |
| Shunkin | Rp. 60.000 |
Sejarah Ikan Mas Koki
Ikan Koki
Ikan mas koki yang mempunyai nama latin Carassius auratus di budidayakan pada awalnya oleh masyarakat cina sekitar tahun 960 hingga 1729. Bentuk awal ikan mas koki sama seperti ikan mas biasa karena memang berasal dari satu kerabat. Bedanya ikan mas koki tidak memiliki sungut. Ikan mas koki banyak digemari orang karena bentuk tubuhnya yang aneh serta sulit untuk digambarkan.
Keistimewaan yang paling menarik dari ikan mas koki yang ada saat ini adalah bentuk strainnya yang jauh berbeda dengan ikan mas koki asli. Hingga saat ini di Cina telah banyak ditemukan strain-strain baru.
Walaupun sudah diketahui negara asal dari ikan mas koki, namun hingga saat ini masih belum ditemukan catatan sejak kapan ikan mas koki ini dijadikan sebagai ikan hias. Di Cina saat ini telah diperkirakan jenis ikan mas koki telah mencapai ratusan. Yang mana diberi nama berdasarkan ke unikan pada tubuhnya.
Cara Memelihara Ikan Mas Koki
Ikan Koki
1. PH
PH ideal untuk ikan mas koki yang ideal adalah sekitar 7,0 hingga 8,0. Walaupun demikian, telah diketahui bahwa ikan mas koki masih dapat mentolelir nilai pH yang lebih rendah maupun lebih tinggi dari perkiraan tersebut. Hal yang harus diperhatikan yaitu membiarkan terlebih dahulu ikan mas koki yang akan dipelihara beradaptasi dengan kualitas air yang anda siapkan.
2. Kesadahan
Tingkat kesadahan air untuk ikan mas koki antara rendah hingga sedang. Tidak terdapat informasi yang akurat terkait hal tersebut. Akan tetapi dari berbagai laporan, diketahui bahwa kondisi kesadahan air yang ideal untuk ikan mas koki yaitu sekitar 17 hingga 22 derajat.
3. Komposisi
Ikan mas koki sangat sensitif pada kadar chlorine yang biasa digunakan untuk disinfektan pada air olahan. Untuk itu apabila anda hendak menyiapkan air untuk ikan koki anda harus terbebas dari chlorine. Hal tersebut dapat dilakukan dengan terlebih dahulu mengendapkan air atau dengan menambah dengan anti chlorine.
Ikan mas koki merupakan jenis ikan yang banyak mengeluarkan sekresi dari tubuhnya, sehingga dapat menyebabkan terbentuknya amonia di dalam air. Amonia tersebut dapat menjadi racun, terutama apabila kadarnya telah mencapai 2 ppm.
4. Suhu
Suhu yang ideal untuk ikan mas koki terdapat pada kisaran 20 hingga 25 derajat. Untuk fluktuasi perubahan suhu direkomendasikan tidak lebih dari 5 derajat celsius. Khususnya pada proses pergantian atau transportasi air. Apabila fluktuasi suhu di atas 5 derajat dapat membahayakan bagi ikan yang bersangkutan.
5. Kepadatan
Kepadatan ikan dengan volume air sangat menentukan tingkat keberhasilan dalam memelihara ikan mas koki. Sangat disarankan dalam memelihara ikan mas koki dengan kepadatan serendah mungkin atau dipelihara dalam jumlah yang sesedikit mungkin dalam satu wadah.
Pemeliharaan Induk dalam Budidaya Ikan Mas Koki
Ikan Koki
- Ikan mas koki bisa dijadikan induk jika telah mencapai usia tujuh bulan.
- Wadah yang digunakan untuk memelihara ikan mas koki dapat berupa akuarium dengan ukuran 100x60x60 cm dengan bak fiber yang bervolume 1000 liter.
- Pengisian air sebanyak 200 liter pada akuarium serta untuk bak fiber sebanyak 500 liter.
- Lalu pada wadah pemeliharaan di pasang aerasi serta heater.
- Untuk penebaran induk ikan mas koki pertama-tama, induk di aklimatisasi dengan cara plastik dibiarkan terbuka sampai terdapat pertukaran suhu serta penyesuaian air.
- Induk di seleksi antara induk betina dan induk jantan. Untuk menghindari pemijahan liar, induk di akuarium penebarannya dilakukan secara terpisah.
Pakan serta Pemberian Pakan Induk
Ikan Koki
- Pakan yang diberikan untuk induk ikan mas koki adalah pakan buatan atau pelet.
- Pemberian paka dilakukan sekali dalam sehari yaitu pada pagi hari sekitar pukul 07.00 hingga 08.00 WIB.
- Pemberian pakan dengan cara menebar secara merata dengan dosis yang diberikan sekitar 3% dari berat badan ikan.
Pemberantasan serta Pencegahan Hama dan Penyakit
Ikan Koki
- Untuk mencegah adanya hama serta penyakit pada ikan mas koki dapat dilakukan dengan cara rajin membersihkan wadah peliharaan, serta dengan menjaga kualitas air lingkungan perairan supaya tetap stabil dan normal.
- Untuk pengobatan bagi induk ikan mas koki menggunakan tetracylin sebanyak 4 kapsul dalam 100 liter air selama 24 jam.
Pemijahan Ikan Mas Koki
Ikan Koki
- Pemijahan dilakukan dalam akuarium dengan ukuran 100 x 60 x 60 cm.
- Akuarium diisi air sebanyak 200 liter, diberi aerasi serta substrat untuk tempat peletakkan telur.
- Akuarium pemijahan diberi kaca dengan ukuran 39 x 26 cm untuk mempermudah dalam menghitung jumlah telur.
- Induk mas koki memijah ditandai dengan induk jantan menggosok-gosokkan tubuhnya pada bagian belakang tubuh induk betina.
- Setelah terjadi pemijahan, induk betina akan segera mengeluarkan telur bersama dengan sperma induk jantan pada sekitar substrat, kaca serta pada dasar akuarium.
- Umumnya proses pemijahan terjadi pada pukul 04.00 hingga 06.00 WIB.
- Setelah proses pemijahan terjadi induk-induk tersebut diangkat menggunakan serokan, kemudian ditimbang bobot akhirnya.
- Untuk proses pematangan gonad kembali, induk dimasukkan dalam akuarium yang berbeda.
Cara Penetasan Telur dan Pemeliharaan Larva Ikan Mas Koki
Ikan Koki
- Telur hasil pemijahan dipindahkan dalam akuarium penetasan dengan ukuran 100 x 60 x 60 cm serta 60 x 40 x 40 cm.
- Telur-telur ikan mas koki dapat menetas setelah 3 hingga 4 hari setelah pemijahan.
- Untuk pemeliharaan larva ikan mas koki, larva tersebut dipindahkan dari akuarium penetasan setelah berumur 3 hingga 4 hari.
- Akuarium diisi dengan air hingga volume 150 liter kemudian diberi aerasi lalu lakukan pemasangan heater.
- Beri makan larva ikan mas koki ketika berumur 4 hingga 10 hari dengan diberi makanan buatan seperti kuning telur rebus yang dilarutkan dalam air sampai halus.
- Beri makan ikan sedikit demi sedikit namun sering, untuk satu kali pemberian pakan sebanyak 0,34 gram kuning telur.
Pemeliharaan Ikan Mas Koki
Ikan Koki
- Pemeliharaan Benih
- Untuk benih ikan mas koki yang sudah berumur 10 hari di tebar dalam kolam serta bak pemeliharaan.
- Pemberian pakan berupa pellet yang diberikan sebanyak 2 kali sehari pada pukul 09.00 wib dan pada pukul 13.00 wib
- Persiapan Akuarium
Pemeliharaan koki dapat dilakukan di dalam akuarium atau dalam kolam. Di dalam akuarium atau kolam dengan ukuran 100 x 50 x 50 cm. Idealnya diisi 4 hingga 10 ekor dengan panjang 10 hingga 15 cm. Untuk menunjang pertumbuhan serta kesehatan koki, akuarium yang digunakan juga diberi peralatan penunjang seperti aerator, filter, serta power head.
- Kualitas Air
air yang digunakan untuk memelihara ikan koki sebaiknya terbebas dari bahan yang bisa menyebabkan ikan sakit. Umumnya memiliki tingkat keasaman 6 hingga 7 serta dengan suhu 22 hingga 26 derajat Celsius. Mengingat ikan mas koki termasuk dalam jenis ikan yang rakus, sehingga memiliki kotoran yang banyak. Sehingga air kolam maupun akuarium harus diganti setiap minggunya.
- Pemberian Pakan
Makanan yang terbaik bagi ikan koki yaitu makanan alami seperti kutu air, cuk, cacing darah, serta cacing sutra. Akan tetapi untuk menunjang pertumbuhannya, koki juga harus diberi pelet yang mempunyai komposisi gizi lebih kompelit. Namun perlu diingat dalam pemberian pelet ini jangan sampai berlebihan. Sebab sisa pelet yang mengendap dapat mengubah kondisi air.
Hama serta Penyakit yang Dapat Menyerang
Ikan Koki
1. Hama
- Bebeasan (Notonecta)
Hama jenis ini sangat berbahaya untuk benih karena sengatannya. Untuk mengendalikannya dapat dilakukan dengan cara menuangkan minyak tanah ke permukaan air sebanyak 500 cc per 100 meter persegi.
- Ucrit (Larva Cybister)
Hama ini menjepit badan ikan dengan taringnya sampai robek. Ucrit sangat sulit diberantas, untuk itu hindari bahan organik menumpuk di sekitar kolam.
- Kodok
Kodok dapat memakan telur-telur ikan. Untuk mengendalikannya dengan cara membuang telur ikan yang mengapung, selain itu dapat dilakukan dengan cara menangkap serta membuang kodok hidup-hidup.
- Ular
Ular dapat menyerang benih serta ikan kecil, dikendalikan dengan menangkapnya serta dapat juga dengan pemagaran kolam.
2. Penyakit
Salah satu penyakit yang sering menyerang ikan mas koki adalah bintik merah, gejala dari penyakit ini pada bagian tubuh ikan terlihat bintik-bintik putih, pada ikan yang terinfeksi berat, terlihat jelas lapisan putih, ikan akan menggosok-gosokkan badannya pada benda yang ada di sekitarnya serta berenang dengan sangat lemah dan sering muncul ke permukaan air.
Penyakit ini dapat dikendalikan dengan cara direndam dengan larutan methylene blue 1% (1 gram untuk 100 cc air). Larutan ini diambil 2 hingga 4 cc dicampur dengan 4 liter air selama 24 jam. Dan dapat juga direndam dengan garam dapur atau NaCl selama 10 menit dengan dosis 1 hingga 3 gram per 100 cc air.
Ikan Koki