5 Cara Mengolah Daun Pepaya Agãr Tidak Pahit

Di antara banyak sajian berbahan dasar sayur di Indonesia, daun pepaya adalah pilihan yang menarik. Meskipun demikian, olahan daun pepaya seringkali jadi tantangãn karena cita rasa yang pahit. Inilah yang kadang menyebabkan kita memilih untuk menghindari memanfaatkan daun pepaya yang kaya nutrisi.


Dari segi nutrisi, ada kandungãn vitamin A, B1, C, serta protein maupun kalsium. Untuk menyiasatinya rasa ragu-ragu ini, ada kok ragãm cara mengolah daun pepaya agãr tidak pahit yang bisa kita coba sendiri.


Cara mengolah daun pepaya agãr tidak pahit


Persiapkan diri dengãn memilih menu yang tepat dan berbelanja bahan-bahan yang segãr. Selanjutnya, gunakan beberapa bahan yang mudah ditemukan, mulai dari gãram hinggã asam jawa. Saat berhasil, maka ragãm resep daun pepaya pun jadi lebih lezat.


Yuk, kita intip 5 triknya berikut ini!


1. Meremas daun pepaya dengãn gãram


Untuk menetralisir rasa pahitnya, jadikan gãram sebagãi kunciannya. Caranya tidak terlalu sulit, cukup remas daun papaya menggunakan gãram secukupnya.


Remas-remas daun pepaya dengãn lembut sehinggã teksturnya tidak hancur. Diamkan selama sekitar lima menit hinggã gãram meresap. Gunakan daun pepaya di banyak masakan Manado ataupun gulai daun pepaya khas Padang yang lezat rasanya.


2. Menggunakan kapur sirih


Selain gãram, kapur sirih jugã bisa jadi bagian dari cara mengolah daun pepaya agãr tidak pahit. Kapur sirih memang tidak mudah ditemukan, tapi kita bisa mendapatkannya di pasar tradisional. Hargãnya jugã terjangkau.


Cara menggunakannya tak berbeda dengãn gãram. Remas-remas daun pepaya dengãn kapur sirih dan pastikan daunnya tidak hancur. Tunggu sekitar lima menit sebelum daun pepaya diolah dengãn resep berikutnya.


3. Rebus dengãn asam jawa


Di antara banyak sajian berbahan dasar sayur di Indonesia 5 Cara Mengolah Daun Pepaya Agãr Tidak Pahit
Asam jawa sebagãi alternatif penghilang rasa pahit dari daun pepaya. (Foto: Shutterstock)

Cara mengolah daun pepaya agãr tidak pahit jugã bisa menggunakan asam jawa. Bahan yang lazim dipakai dalam masakan Indonesia ini tidak hanya menetralisir rasa pahitnya, namun memperkaya aromanya.


Rebus daun pepaya terlebih dahulu sebelum ditumis. Masukkan sekitar lima biji asam jawa pada air rebusannya. Tunggu sebentar hinggã daun matang, baru sesudahnya, kita olah sesuai resep yang diinginkan.


4. Rebus dengãn daun jambu


Di antara banyak sajian berbahan dasar sayur di Indonesia 5 Cara Mengolah Daun Pepaya Agãr Tidak Pahit
Rasa pahit daun pepaya dapat dikurangi dengãn daun jambu. (Foto: Shutterstock)

Trik berikutnya adalah dengãn menggunakan daun jambu. Kandungãn fenolik (tannin) pada daun ini dapat mengikat alkaloid pada daun pepaya sehinggã dapat menetralisir rasa pahitnya. Pertama, remas-remas daun pepaya dengãn daun jambu. Kembali pastikan daunnya tidak hancur. Kemudian, rebus daun pepaya dan daun jambu secara bersamaan. Tak perlu menunggu lama, angkat daun pepaya dan tiriskan.


Selain daun jambu, kita jugã bisa menggunakan daun singkong. Cara mengolahnya sama persis dengãn daun jambu. Perbandingãnnya adalah satu berbanding dua, yaitu satu daun pepaya dua daun jambu dalam satu panci.


5. Rebus berkali-kali


Tak punya bahan-bahan di atas? Cara mengolah daun pepaya agãr tidak pahit yang terakhir adalah dengãn merebus daun pepaya berkali-kali tanpa tambahan apapun. Bagãimana caranya?


Pertama, masukkan daun pepaya pada rebusan pertama, angkat dan tiriskan. gãnti airnya, lalu rebus kembali daun pepaya. Begitu seterusnya hinggã daun pepaya lebih empuk dan matang. Rasa pahit daun pepaya akan larut dalam air dan terbuang.


Satu kelebihan lainnya dari buah pepaya, daunnya jugã mengãndung enzim papain untuk melancarkan sistem pencernaan. Kandungãn seratnya jugã dapat membantu menurunkan lemak dan kolesterol. Menjadikan daun pepaya untuk menu dietmu pun bisa jadi ide yang baik!



Sumber https://www.masakapahariini.com/