Pengertian Komunikasi – Semua orang pasti melakukan komunikasi setiap hari. Komunikasi yang dilakukan tersebut bisa dengan berbicara secara langsung atau melalui media tertentu, seperti melalui surat, telepon, video call, atau yang lainnya. Beberapa hal tersebut merupakan bentuk nyata dari komunikasi yang sering kita lakukan. Namun, bukan hanya itu, komunikasi juga dapat dilakukan dalam bentuk isyarat-isyarat tertentu, misal mengedipkan mata, mengangguk, menggeleng, dan yang lainnya.
Contents
Pengertian komunikasi
Komunikasi sendiri berasal dari bahasa inggris communication, yang berarti sama. secara pengertian komunikasi dibagi menjadi dua, yaitu komunikasi secara umum dan komunikasi menurut ahli. Berikut paparan kedua pengertian komunikasi tersebut.
Pengertian komunikasi secara umum
Komunikasi merupakan pertukaran informasi yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan maksud dan tujuan tertentu. Sedangkan, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) komunikasi merupakan pengiriman dan penerimaan informasi, berita, atau pesan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih sehingga maksud atau pesan tersebut dapat dipahami.
Beberapa ahli memberikan pendapatnya terkait pengertian komunikasi. Berikut beberapa pendapat ahli tersebut.
- Carl I. Hovland, menurut pendapatnya komunikasi merupakan proses yang mungkin dilakukan oleh pembawa informasi dengan tujuan memberikan rangsangan kepada orang lain untuk mengubah perilakunya.
- Stewart L. Tubbs & Sylvia, menurut mereka komunikasi merupakan perpindahan informasi yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.
- Aristoles, menurut Aristoteles komunikasi adalah alat yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam proses demokrasi.
- Everett M. Rogers, menurutnya komunikasi adalah penyaluran ide atau maksud dari sumber satu ke sumber yang lain dengan tujuan mengubah tingkah laku penerima ide.
- Shannon & Weaver, komunikasi adalah interaksi yang saling mempengaruhi yang dilakukan oleh seseorang kepada orang lain baik disengaja maupun tidak. Menurutnya komunikasi tidak terbatas pada bahasa verbal saja, namun juga pada ekspresi wajah, lukisan, teknologi, dan lainnya.
- James A. F. Stoner, komunikasi adalah sebuah proses yang dilakukan seseorang dengan tujuan memberikan pengertian kepada orang lain dengan memindahkan suatu pesan tertentu.
- Raymond S. Ross, komunikasi merupakan sebuah proses memilih, menyortir, atau memberi informasi kepada seseorang agar pendengar informasi tersebut memahami makna sesuai dengan yang dimaksudkan pemberi informasi.
- Djenamar SH, komunikasi merupakan seni untuk menyampaikan ide-ide atau informasi tertentu dari seseorang kepada orang lain.
Itulah beberapa definisi komunikasi secara umum dan definisi menurut ahli. Selain definisi tersebut William F. Glueck membagi komunikasi menjadi dua bagian, yaitu,
- Komunikasi antar personal (interpersonal communication), yaitu proses pertukaran informasi dan pemindahan pengertian antara dua orang atau lebih dalam suatu kelompok kecil.
- Komunikasi kelompok (organization communication), yaitu proses pemindahan informasi dan pemindahan pengertian dari satu pembicara kepada kelompok dalam suatu organisasi.
Fungsi Komunikasi
Komunikasi memiliki banyak fungsi dalam kehidupan sehari-hari. Beerikut fungsi-fungsi komunikasi tersebut.
- Sumber informasi, melalui komukasi seseorang akan mendapatkan sebuah informasi. Baik informasi yang dilakukan antara dua individu saja atau lebih. Informai akan kita dapatkan apabila kita menerima informasi dari orang lain, begitu pun sebaliknya
- Kendali, dalam masyarakat tentu saja ada norma atau aturan-aturan tertentu yang diterapkan. Norma tersebut biasanya berbeda antara satu wilayah dengan wilayah yang lainnya. Hanya melalui komunikasi atauran atau norma tersebut dapat tersampaikan kepada masyarakat, artinya apabila suatu maksud tersebut dapat dipahami maka dapat mengendalikan perilaku suatu masyarakat tertentu.
- Motivasi, melalui berbagai macam obrolan atau perbincangan dengan orang lain, seseorang akan dapat termotivasi, apabila obrolan tersebut mengarah pada pemberian motivasi kepada orang tersebut.
Itulah beberapa fungsi dari komunikasi yang terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari. Namun tentu saja tidak hanya itu, masih banyak lagi fungsi dari komunikasi. Selain fungsi komunikasi kami juga akan memaparkan beberapa tujuan dari komunikasi.
Tujuan Komunikasi
Bukan hanya memiliki beberapa fungsi penting saja, namun komunikasi juga memiliki tujuan tertentu. Berikut beberapa tujuan dari komunikasi.
- Bertukar informasi kepada orang lain. Komunikasi dilakukan dengan tujuan memberikan informasi kepada orang yang kita ajak bicara, begitu juga sebaliknya, kita berkomunikasi kepada orang lain agar mendapatkan infomasi dari orang lain.
- Agar dapat memahami orang lain. Kita dapat mmahami maksud dari orang lain dengan cara melakukan komunikasi dengan orang tersebut. Jika hanya diam tanpa melakukan komunikasi, kita tidak akan memahami orang lain dan orang lain juga tidak akan bisa memahami kita.
- Agar pendapat kita dapat diterima oleh orang lain. Agar pendapat yang kita sampaikan dapat diterima oleh orang lain tentu saja kita harus melakukan komunikasi atau memberikan informasi dan maksud kita dengan jelas kepada orang lain.
- Agar orang lain dapat melakukan sesuatu seperti yang kita maksudkan. Kita harus melakukan komunikasi dengan orang lain apabila kita ingin agar seseorang melakukan apa yang kita inginkan. Misalkan kita ingin meminta bantuan kepada orang lain, berarti kita harus berbicara kepada orang yang bersangkutan. Biasanya jika tidak di komunikasikan orang tidak akan peka.
Syarat Komunikasi
Ada beberapa syarat sesuatu yang kita lakukan dapat disebut dengan komunikasi. Berikut syarat suatu kegiatan disebut sebagai komunikasi.
- Komunikator (penyampai pesan), suatu kegiatan dinamakan komunikasi apabila ada komunikator atau penyampai pesan. Penyampai pesan ini dapat berupa seseorang yang menyampaikan informasi secara langsung atau dapat melalui media tertentu, seperti surat kabar, radio, televisi, sms, w.a, dan sebagainya. Beberapa media tersebut dapat disebut sebagai komunikator.
- Komunikan (penerima pesan), merupakan seseorang atau kelompok yang menerima pesan dari komunikator.
- Pesan, sesuatu disebut sebagai komunikasi apabila ada pesan atau maksud yang disampai dari komunikator ke komunikan.
- Efek, komunikasi dapat dikatakan berhasil apabila memberikan efek kepada penerima pesan (komunikan). Misal, karena adanya suatu pesan dari komunikator, penerima komunikasi melakukan reaksi atau tindakan tertentu.
Nah, itu beberapa syarat suatu kegiatan dapat disebut sebagai komunikasi. Apabila beberapa syarat tersebut tidak terpenuhi tentu saja kegiatan tersebut tidak dapat disebut sebagai komunikasi.
Unsur Komunikasi
Komunikasi dapat terjadi apabila ada beberapa hal yang menyertainya, seperti ada pemberi pesan, penerima pesan, dan ada pesan yang akan disampaikan. Selain itu ada juga beberapa komponen atau elemen komunikasi lain yang harus Anda ketahui.
Sumber
Sebuah komunikasi dapat berlangsung apabila ada sumber yang membuat atau mengirim informasi. Dalam komunikasi sumber ini bisa berupa satu individu saja atau bisa kelompok, sumber kelompok seperti partai, lembaga, atau organisasi tertentu. Di jaman yang sudah canggih itu, makna sumber sudah mengalami perluasan, selain individu atau kelompok sumber informasi juga bisa dari surat kabar, majalah, media sosial, televisi, dan masih banyak lagi. Dalam bahasa inggris, sumber ini biasa disebut dengan source, ecorder, atau sender.
Penerima
Penerima merupakan pihak yang menjadi sasaran pesan yang dikirimkan oleh sumber tersebut. Penerima pesan ini berupa satu individu saja atau kelompok. Penerima pesan dalam komunikasi ini harus ada, karena apabila suatu komunikasi tidak memiliki penerima, maka hal tersebut tentu saja tidak dapat dinamakan komunikasi.
Pesan
Yang dimaksud pesan dalam sebuah komunikasi adalah sesuatu yang disampaikan oleh pemberi pesan kepada penerima. Pesan ini dapat disampaikan secara langsung dengan tatap muka atau melalui media komunikasi. Pesan yang disampaikan tersebut dapat berupa hiburan, ilmu pengetahuan, informasi, nasihat, motivasi, dan lain sebagainya.
Media
Media merupakan alat atau sarana yang digunakan sebagai perantara untuk menyampaikan pesan dari pemberi pesan kepada penerima pesan. Beberapa ahli mengatakan bahwa media yang paling dominan dalam komunikasi yaitu indra manusia, seperti mata dan telinga. Pesan yang iterima manusia dari penca indra tersebut yang selanjutnya akan diproses di dalam otak manusia. Proses tersebut untuk menerjemahkan pesan yang didapatkan tersebut. terkait media komunikasi, ada beberapa media yang biasa digunakan untuk berkomunikasi.
Media antar pribadi
Media ini biasanya digunakan hanya untuk berkomunikasi antara dua orang saja. Contoh media komunikasi antar pribadi, yaitu kurir, surat, atau telepon.
Media kelompok
Media ini biasanya digunakan untuk berkomunikasi banyak orang atau kelompok, misalkan rapat, seminar, atau konferensi. Rapat biasanya dilakukan oleh suatu lembaga atau organisasi untuk membahas hal-hal penting terkait lembaganya. Seminar biasanya pemberian infrmai kepada banyak orang terkait tema tertentu, biasanya seminar ini dihairi lebih dari 30 orang. Konferensi merupakan suatu media komunikasi yang digunakan oleh anggota organisasi tertentu untuk membahas hal-hal penting juga, konferensi biasanya tidak dihadiri oleh satu lembaga tertentu, tapi dari beberapa perwakilan lembaga yang masih memiliki keterikatan.
Media massa
Media yang digunakan ini menyampaikan informasi dari sumber ke khalayak. Contoh media massa, yaitu radio, televisi, koran, majalah, media sosial (bbm, w.a, line, telegram, dan sms), dan lainnya. media-media ini biasanya digunakan untuk menyampaikan informasi yang arus diketahui oleh khalayak umum. Informasi tersebut biasanya bersumber dari tempat-tempat yang jauh, sehingga melalui media massa, informasi tersebut dapat tersampaikan kepada kita juga.
Pengaruh atau efek
Pengaruh merupakan dampak yang diberikan oleh sumber kepada penerima pesan. Penerima pesan terpengaruh atau tidak dapat kita lihat dari sikap dan perilaku yang ditunjukkan setelah ia menerima pesan dari sumber.
Model Komunikasi
Manusia merupakan makhluk sosial, artinya bahwa manusia butuh untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan yang lainnya. Tidak ada manusia yang sanggup untuk tidak berkomunikasi dengan yang lainnya, manusia tentu saja membutuhkan bantuan orang lain. Bantuan akan didapatkan apabila seseorang melakukan komunikasi dengan orang lain.
Macam Macam Komunikasi
Ada beberapa macam komunikasi yang perlu Anda ketahui, yaitu,
Komunikasi Berdasarkan Penyampaian
Komunikasi lisan
Merupakan komunikasi yang dilakukan secara langsung atau tatap muka tanpa ada batas tertentu. Contoh komunikasi lisan, seperti obrolan anatara dua orang atau lebih, diskusi, wawancara, presentasi, rapat, seminar, dan masih banyak lagi. Kommunikasi lisan juga dapat dilakukan melalui media tertentu, misal melalui telepon atau video call.
Komunikasi tertulis
Beberapa tahun yang lalu komunikasi tertulis mungkin masih menggunakan surat saja. Namun, sekarang sudah banyak sekali media yang bisa kita gunkan untuk melakukan komunikasi tertulis, seperti whats aps, line, instagram, facebook, bbm, sms, dan masih banyak lagi pastinya. Bahkan media-media tersebut sudah sangat canggih, tidak hanya mengirim tulisan saja, tetapi juga dapat mengirim foto, audio, dan video juga.
Komunikasi Berdasarkan maksudnya
Komunikasi akan berjalan sesuai yang di ingin kan apabila tujuan yang dimaksudkan oleh komunikator jelas. Komunikasi yang dirancang dengan maksud dan tujuan tertentu, misalkan memberi ceramah, motivasi, wawancara, atau memberikan instruksi atau perintah tertentu. Maksud diadakan beberapa acara tersebut harus jelas agar tujuan yang dimaksudkan apat tercapai.
Komunikasi berdasarkan ruang lingkup
Berdasarkan ruang lingkupnya komunikasi dibedakan menjadi 2, yaitu komunikasi internal dan komunikasi eksternal. Untuk lebih jelasnya kami akan pemaparkan sedikit terkait 2 jenis komunikasi tersebut.
Komunikasi internal : Komunikasi ini terjadi dalam ruang lingkup tertentu, misalkan dalam lingkungan organisasi atau dalam lingkungan kerja. Komunikasi internal ini terbagi mnjadi 3 jenis, yaitu,
Komunikasi vertikal, komunikasi antara atasan kepada bawahan, misal perintah atau tugas dari bos, peringatan, teguran, dll.
Komunikasi horisontal, komunikasi yang terjadi antara orang yang mmiliki kedudukan yang setara, misalkan obrolan antara karyawan yang satu dengan yang lainnya dalam sebuah perusahaan.
Komunikasi diagonal, komunikasi yang biasanya terjadi di dalam ruang lingkup suatu organisasi atau kantor.
Komunikasi eksternal Merupakan komunikasi antara individu atau organisasi dengan masyarakat. Contoh komunikasi internal, yaitu konferensi pers, siaran radio, siaran televisi, bakti sosial, dll.
Komunikasi berdasarkan aliran informasi
Berdasarkan aliran informasinya, komunikasi dibagi menjadi 5, yaitu,
Komunikasi ke bawah
Komunikasi ini kebalikan dari komunikasi ke atas. Jika komunikasi ke atas terjadi dari bawahan ke atasan, maka komunikasi ini terjadi antara atasan kepada bawahan, biasanya jenis komunikasi seperti ini terjadi di kantor.
Komunikasi ke atas
Komunikasi atau pesan dari bawahan kepada atasan.
Komunikasi ke samping
Komunikasi ini terjadi antara seseorang dengan orang lain yang memiliki kedudukan yang sama.
Komunikasi satu arah
Komunikasi dari satu pihak saja, biasanya komunikasi ini terjadi di dalam suatu lembaga yang sedang dalam keaaan darurat, jadi harus ada satu pihak yang memberikan instruksi tertentu.
Komunikasi dua arah
Komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih, biasanya komunikasi ini berupa timbal balik antara satu orang dengan orang lain.
Ilmu Komunikasi
Di Eropa pada mulanya ilmu yang mempelajari terkait komunikasi manusia disebut publisistik. Sedangkan di Amerika, ilmu ini disebut ilmu komunikasi (communication science). Sebenarnya ilmu komunikasi ini sudah ada sejak jaman Yunani kuno, tokoh yang mempeloporinya yaitu Socrates, Plato, dan Aristoteles. Dan masih belum lama ilmu komunikasi menjadi jurusan di perguruan tinggi, hal tersebut atas inisiasi dari Joseph Publitzher yang sangat menginginkan sekolah jurnalistik di Amerika. Keinginan Publitzer tersebut mendapat tanggapan positif dari rektor Universitar Harvard pada waktu itu, Charles Elliot dan Nicholas Murray Butler. Di Amerika sendiri ada 5 orang yang dianggap sebagai pendiri dari ilmu komunikasi, yaitu,
- Carl Hovland
- Harold Lasawell
- Kurt Lewin
- Paul Lazarsfeld
- Wiber Schramm
Demikianlah beberapa paparan terkait definisi komunikasi. Tidak hanya definisi komunikasi, kami juga menyuguhkan hal-hl terkait dengan komunikasi lainnya, seperti fungsi komunikasi, tujuan komunikasi, syarat komunikasi, unsur komunikasi, dan lainnya. semoga paparan yang tidak terlalu panjang ini dapat memberikan gambaran kepada Anda terkait definisi komunikasi dan beberapa hal terkait komunikasi. Sekian.