Sandi Pramuka – Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan. Komunikasi dalam kehidupan sehari-hari dapat dilakukan secara langsung maupun tidak langsung, rahasia maupun tidak, dan tertulis maupun tidak tertulis. Hal ini juga berlaku di dunia kepramukaan. Dunia kepramukaan mengenal suatu komunikasi dengan menggunakan sandi pramuka.
Sandi di dalam dunia kepramukaan sudah digunakan sebagai media pembelajaran bagi para anggota pramuka golongan siaga, penggalang, penegak, maupun pandega. Pemakaian sandi dalam pramuka harus disesuaikan dengan tingkatan ilmu yang dimiliki oleh golongan pramuka. Hal ini dilakukan agar penggunaan sandi dapat diterima dan dimengerti oleh masing-masing anggota pramuka.
Pengertian Sandi Pramuka
Secara istilah, sandi berasal dari bahasa sansekerta yang memiliki arti rahasia atau menyembunyikan. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) sandi memiliki arti rahasia atau kode. Jadi, sandi pramuka adalah tulisan dengan huruf sandi ini yang akan sulit dimengerti oleh kaum awam yang belum mempelajarinya.
Meskipun sandi ini disebut sandi pramuka, namun penggunaannya tidak hanya dalam pramuka saja. Namun, sandi ini juga dipakai oleh dunia militer dan kepolisian untuk keperluan-keperluan tertentu. Oleh karena itu, mempelajarinya bukanlah tanpa manfaat.
Sejarah Sandi Pramuka
Munculnya sandi berawal dari para pahlawan pada zaman dahulu yang sering melakukan perjalanan dengan berkelana dan berpindah-pindah tempat. Untuk itu mereka harus Menggunakan suatu bentuk komunikasi rahasia yang tidak diketahui oleh lawan. Mereka kemudian menciptakan sandi untuk mengelabui musuh-musuhnya.
Pada tahun 3000 SM di Kerajaan Babilonia ditemukan tulisan cuneiform. Tulisan cuneiform adalah salah satu tulisan kuno berbentuk paku yang ditulisakan di atas tanah liat. Untuk mengirimkan berita rahasia antar daerah, mereka menyukur rambut kepala budak kemudian menuliskan berita tersebut di kepalanya. Rambut budak tersebut dibiarkan tumbuh kembali baru kemudian budak dikirim ke tempat tujuan.
Setelah berada di tempat tujuan, rambut kepala budak akan dicukur kembali untuk mengetahui pesan rahasia yang akan disampaikan. Cara ini sangat efektif digunakan oleh para pemimpin pada masa itu untuk mengelabui musuh.
Julius Caesar mengirimkan berita rahasianya dengan Menggunakan sandi loncat. Sandi loncat dibuat dengan menuliskan huruf alphabet dalam satu garis kemudian memilih suatu angka rahasia misalnya adalah 3. Cara membaca sandi ini adalah dengan meletakkan telunjuk pada huruf A kemudian loncat ke samping sebanyak 3 huruf maka huruf yang ditunjuk adalah huruf D. Begitu seterusnya.
Pada masa sekarang komunikasi sangat luas sehingga dibutuhkan suatu kerahasiaan dalam bidang-bidang tertentu baik di dinas maupun militer. Sandi juga digunakan oleh pramuka dalam bentuk sandi pramuka sebagai suatu media pembelajaran bagi anggota pramuka.
Tipe Tipe Tulisan Rahasia
1. Kode dan Buku Kode
Setiap kode tertentu dapat digunakan untuk mengganti suatu kata atau kalimat. Biasanya kode yang dipilih menggunakan kata yang singkat dan efektif saat digunakan. Kumpulan kode ini terdapat di buku kode yang terdiri dari dua kolom. Kolom pertama berisi daftar kata yang akan disampaikan, sedangkan kolom kedua berisi daftar kode pengganti dari daftar kata yang akan disampaikan.
Contoh penggunaannya adalah: misalkan berita yang akan disampaikan adalah “serangan di bukit”, pada buku kode tertuliskan bahwa serangan = lebah, di = jus, bukit = bunga. Maka, pesan yang dituliskan dalam sandi adalah “lebah jus bunga”. Untuk memecahkan sandi tersebut dibutuhkan buku kode.
2. Steganografi
Steganografi atau juga dikenal dengan tulisan tersembunyi merupakan suatu metode yang menyembunyikan atau menutup tulisan dengan menggunakan tinta invisible. Tulisan yang ditutup ini sangat kecil, sehingga untuk membacanya dibutuhkan mikroskop. Tipe tulisan ini sudah dikenal sejak zaman Mesir Kuno, Yunani, dan Romawi.
Tipe tulisan steganografi dikembangkan oleh Marcus Tullius Tiro pada tahun 63 Sebelum Masehi. Tulisan ini dikenal dengan nama Notae Tironianae atau Catatan Tironian. Kemudian Boden Powel menyelidiki dan mempelajari sandi ini. Boden Powel berpikir bahwa sandi sangat bermanfaat dalam dunia kepramukaan dan menganjurkan setiap pandu mempelajari sandi pramuka.
Manfaat Sandi Pramuka
1. Komunikasi Antar Anggota Regu
Dalam suatu kegiatan pramuka pasti akan dibentuk beberapa kelompok regu. Sandi pramuka ini dapat digunakan untuk melakukan komunikasi rahasia antar anggota regu. Hal ini digunakan agar trik dari masing-masing regu tidak diketahui oleh regu-regu yang lain.
2. Meningkatkan Daya Ingat
Sandi pramuka dapat membantu dalam meningkatkan daya ingat masing-masing anggota pramuka karena mereka diwajibkan untuk hafal bermacam-macam jenis sandi.
3. Meningkatkan Kecerdasan
Anggota pramuka dapat meningkatkan kecerdasan karena mereka dituntut untuk berpikir dalam membaca suatu tulisan dengan menggunakan sandi.
4. Sarana Belajar Anggota Pramuka untuk Menyelesaikan Masalah
Sandi pramuka akan membiasakan anggota pramuka untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Mereka akan mulai terbiasa berpikir untuk membaca suatu sandi sehingga dalam kehidupan sehari-haripun mereka juga akan terbiasa untuk menyelesaikan masalah dari suatu tantangan yang dihadapinya.
5. Sarana Permainan Dalam Kepramukaan
Sandi pramuka biasa digunakan sebagai permainan dalam kegiatan kepramukaan. Biasanya sandi ini digunakan sebagai pelengkap pada kegiatan outbond atau wide games. Di sini mereka akan diberi tantangan dengan menggunakan sandi pramuka sebagai petunjuk dalam melakukan perjalanan berikutnya.
Macam Macam Sandi Pramuka
1. Sandi Koordinat/ Merah Putih
Sandi koordinat disebut juga sebagai sandi merah putih. Cara menggunakannya adalah dengan membuat kata kunci MERAH PUTIH dalam bentuk tabel, di mana MERAH untuk baris dan PUTIH untuk kolom. Kemudian isi tabel yang kosong dengan huruf alphabet A hingga Z. Dengan demikian maka dapat dilihat bahwa huruf A dituliskan dengan PM (baris P kolom M), dan seterusnya.
Contohnya adalah: PRAMUKA ditulis dengan IM, IR, PM, TR, HM, TM, PM.
2. Sandi Napoleon
Sandi napoleon adalah sandi pramuka yang diambil dari nama Napoleon Bonaparte seorang kaisar di Perancis. Untuk membuat sandi ini anda perlu menghitung jumlah huruf dalam setiap kalimat kemudian bagi menjadi 3 bagian sama banyak. Baris pertama ditulis dari kanan ke kiri, baris kedua ditulis dari kiri ke kanan, dan baris ketiga ditulis dari kanan ke kiri kembali.
3. Sandi Jam
Sandi jam adalah sandi yang dibuat dengan menentukan waktu tertentu sebagai patokannya. Misalnya saja pukul 06.00 menunjukkan huruf A maka jika beda waktu yang akan digunakan adalah setiap 5 menit maka pukul 06.05 menunjukkan huruf B, begitu seterusnya. Beda waktu yang digunakan dapat anda buat menjadi 10 menit, 15 menit, 30 menit, dan lain sebagainya.
4. Sandi Angka/ Nomor
Sandi angka adalah sandi pramuka dengan memberikan penomoran pada masing-masing alphabet. Huruf A berarti nomor 1, huruf B berarti nomor 2, dan seterusnya hingga huruf Z yang berarti nomor 26. Contoh penulisannya adalah misalkan anda mau menuliskan kata PRAMUKA maka anda dapat menggunakan sandi ini dengan 16 – 18 – 1 – 13 – 21 – 11 – 1.
5. Sandi Siput
Cara membaca sandi siput adalah membaca dengan cara berputar menyerupai rumah siput. Awal huruf yang ada pada sandi ini biasanya diberi tanda tertentu kemudian anda cukup membacanya dengan memperkirakan arah gerakannya.
6. Sandi Semaphore
Sandi semaphore adalah sandi pramuka dengan menggunakan bendera yang digerakkan dengan kedua tangan. Masing-masing huruf alphabet memiliki bentuk sandi yang berbeda menggunakan sandi semaphore ini. Sandi ini biasa digunakan untuk parade semaphore yaitu penampilan tarian bendera yang kreatif.
7. Sandi AND
Sandi AND adalah sandi yang menggunakan kata kunci AND dalam setiap katanya. Hal ini berarti untuk menuliskan kalimat maka diselipkan AND untuk masing-masing katanya. Cara membacanya cukup mudah, anda hanya perlu menghapus AND dan pesan yang dituliskan dapat anda mengerti. Contohnya adalah PANDU ANDA SANDA yang berarti PUASA.
8. Sandi Braille
Sandi braille adalah sandi pramuka yang sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Sandi ini digunakan untuk kaum tuna netra. Huruf-huruf braille terdiri dari enam titik timbul yang dapat diraba oleh tuna netra untuk membacanya.
9. Sandi Helen Keller
Sandi Helen Keller juga hampir sama dengan sandi braille dalam segi manfaatnya. Sandi ini digunakan untuk kaum tuna rungu dan tuna wicara. Sandi Helen Keller menggunakan simbol dari jari untuk membentuk suatu pola huruf alphabet.
10. Sandi Morse
Sandi morse adalah sandi pramuka yang diciptakan oleh Samuel Finley Breese Morse. Sandi ini terdiri dari kumpulan titik dan garis yang membentuk suatu huruf atau kalimat. Aplikasi sandi morse digunakan untuk membentuk sandi-sandi yang lain.
Sandi morse dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa media yaitu:
a. Suara, menggunakan peluit
b. Sinar, menggunakan senter
c. Tulisan, menggunakan simbol titik ( . ) dan garis ( – )
d. Bendera, menggunakan bendera morse
11. Sandi Rumput
Sandi rumput merupakan salah satu bentuk aplikasi turunan dari sandi morse. Sandi ini berbentuk seperti rumput, di mana titik pada sandi morse dituliskan dengan rumput yang pendek sedangkan garis pada sandi morse dituliskan dengan rumput yang tinggi.
12. Sandi Kimia
Sebenarnya sandi kimia adalah hanya tulisan morse tetapi sandi ini dikenal dengan nama sandi kimia karena menyerupai huruf/simbol yang ada pada rumus kimia. Ketentuan dalam penggunaan sandi kimia adalah:
Titik merupakan huruf hidup atau vokal yaitu a, i, u, e, o.
Strip merupakan huruf mati atau konsonan yaitu semua huruf alphabet kecuali a, i, u, e, o.
Contoh penggunaannya adalah: misalkan anda mau menuliskan “KAMI” dalam sandi morse adalah -.- / .- / — / .. maka dalam sandi kimia ditulis KOH + OH + HH + OO atau KOH + OH + H2 + O2.
Cara Membuat Sandi
Boden Powel mengatakan bahwa sandi pramuka bisa anda buat sendiri. Anda dapat berlatih membuat kode atau sandi sederhana untuk berkomunikasi dengan teman. Kode yang anda buat ini dapat digunakan untuk keperluan anda sendiri. Berikut cara mudah yang dapat anda lakukan untuk membuat sandi:
1. Tulislah dengan kata-kata secara terbalik
Cara ini adalah cara sederhana untuk menyandikan sebuah pesan sehingga tidak bisa dibaca dengan sekilas saja. Namun, cara ini adalah metode yang biasa dilakukan dan sangat mudah pemecahannya. Contoh penggunaannya adalah: pesan bertuliskan “serangan di bukit” dapat anda tuliskan “nagnares id tikub”.
2. Gunakan metode pencerminan urutan abjad sampai separuh alphabet untuk menyandikan
Metode ini adalah metode seperti tulisan yang diberi cermin. Anda dapat membagi 2 bagian huruf alphabet yaitu A sampai M di dalam satu baris pertama. Kemudian tulis huruf N sampai Z dalam satu baris di bagian bawah huruf A dan M. Maka A berarti N, B berarti O, dan sebaliknya. Contoh penggunaannya adalah jika anda menuliskan kata “halo” maka berubah menjadi “unyb”.
A B C D E F G H I J K L M
N O P Q R S T U V W X Y Z
3. Gunakan metode sandi kotak (tic tac toe)
Seperti dalam permanian tic tac toe, anda dapat membuat sandi ini dengan menggambar sebuah petak 3×3 pada kertas. Tulis huruf A sampai I dengan ketentuan: baris pertama terdiri dari huruf A, B, C; baris kedua terdiri dari D, E, F; dan baris ketiga terdiri dari G, H, I.
4. Gunakan metode petak tic tac toe dengan penambahan titik
Metode ini adalah kelanjutan dari metode tic tac toe untuk huruf A sampai I. Tulis huruf J sampai Z dengan ketentuan: baris pertama terdiri dari huruf J, K, L; baris kedua terdiri dari M, N, O; dan baris ketiga terdiri dari P, Q, R. Bedanya adalah gunakan tanda titik ( ∙ ) dalam kotak tersebut.
5. Buatlah dua petak berbentuk huruf X
Metode ini adalah metode kelanjutan dari metode tic tac toe kotak. Untuk menggunakan metode ini tulislah 2 huruf X besar pada selembar kertas. Huruf X yang pertama tulislah S di bagian atas, T di sebelah kiri, U di sebelah kanan, dan V di bagian bawah. Huruf X yang kedua berikan simbol titik ( ∙ ) dan tulislah W di bagian atas, X di sebelah kiri, Y di sebelah kanan, dan Z di bagian bawah.
Tips Menghafal Sandi Pramuka
1. Sandi Morse
Untuk menghafalkan sandi morse anda perlu menggunakan cara: baca – hafalkan – ulangi terus menerus – buka buku – latihan membaca dengan sandi morse.
2. Sandi Rumput
Jika anda sudah hafal dengan sandi morse, anda akan mudah menghafalkan sandi rumput. Anda hanya perlu menuangkan sandi morse menjadi sandi rumput. Maka cara menghafalkannya yaitu: hafalkan sandi morse – ulangi terus menerus – buka buku – ubah sandi morse menjadi sandi rumput.
3. Sandi Semaphore
Anda tidak perlu menggunakan bendera ketika menghafalkan sandi semaphore. Anda bisa menghafalkannya cukup dengan menggunakan tangan kosong saja. Cara yang dapat anda coba untuk menghafalkannya adalah: pelajari – praktikkan – cari tulisan di sekeliling – gunakan sandi semaphore untuk menterjemahkan tulisan – ulangi terus menerus.
4. Sandi kimia
Sandi kimia termasuk golongan sandi pramuka yang cukup sulit. Sandi ini memerlukan daya ingat yang cukup kuat. Tips untuk menghafal sandi kimia adalah: harus suka pelajaran kimia – baca – pelajari – buat hafalan dengan imajinasi sendiri – latihan secara terus menerus.
5. Sandi koordinat
Jika hanya membayangkan saja sandi koordinat akan sulit terbaca. Tips menghafalnya adalah: baca – mempelajari – mengetahui model dan cara mainnya – mempraktikkannya dengan berulang-ulang.
6. Sandi Hellen Keller
Sandi ini biasanya menggunakan tangan kanan. Tips menghafalkannya adalah: baca – pelajari – praktikkan dengan teman – ajak teman belajar bersama dengan tanya jawab – ulangi terus menerus. Sandi yang satu ini diadaptasi dari seorang wanita bernama Hellen Keller.
Di atas merupakan penjelasan mengenai sandi pramuka. Sandi ini dipelajari oleh setiap anggota pramuka sebagai sarana komunikasi dan dapat menjadi bekal untuk survive di dunia yang sebenarnya. Untuk memahaminya anda hanya perlu berlatih secara terus menerus dan jangan mudah putus asa. Tetap semangat dan semoga bermanfaat!
Boleh copy paste, tapi jangan lupa cantumkan sumber. Terimakasih