Fungsi Karbohidrat – Saat ini sedang marak cara diet alami dengan menghindari makanan yang mengandung karbohidrat. Alasannya karena karbohidrat dianggap dapat menggemukan badan.
Padahal karbohidrat merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Apa yang terjadi jika kebutuhan karbohidrat dalam tubuh tidak terpenuhi?
Karbohidrat dapat memberikan energi bagi tubuh dan membantu mengendalikan berat badan jika pandai mengatur pola makannya.
Contents
- 1 Fungsi Karbohidrat bagi Tubuh
- 1.1 Sebagai Sumber Energi Utama
- 1.2 Untuk Membatasi Asupan Kalori
- 1.3 Menurunkan Risiko Penyakit Tertentu
- 1.4 Menjaga Kesehatan Jantung
- 1.5 Penentu Indeks Glikemik
- 1.6 Menjaga Saluran Pencernaan
- 1.7 Baik Untuk Membantu Fungsi Otak
- 1.8 Meningkatkan Penyerapan Nutrisi
- 1.9 Sebagai Pengatur Kenaikan Kadar Gula dalam Darah
- 1.10 Membantu Menjaga Massa Otot
- 2 Jenis Makanan Yang Banyak Mengandung Karbohidrat
Fungsi Karbohidrat bagi Tubuh
Selain itu, ada beberapa fungsi karbohidrat yang selama ini jarang diketahui. Apa saja itu? Simak penjelasannya di bawah ini.
Sebagai Sumber Energi Utama
Fungsi karbohidrat yang pertama dan sudah banyak diketahui orang adalah karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh manusia. Karbohidrat sebagai bahan bakar utama yang dibutuhkan tubuh agar tubuh memperoleh energi. Energi ini sangat dibutuhkan agar manusia dapat melakukan sejumlah aktivitas.
Selama proses pencernaan berlangsung, tubuh bekerja memecah gula dan pati yang terdapat dalam makanan kemudian menyerapnya ke dalam aliran darah yang kemudian menjadi gula darah atau glukosa. Tubuh Anda membutuhkan glukosa sebagai energi untuk melakukan aktivitas.
Bukan hanya tubuh saja, glukosa juga dibutuhkan otak agar dapat bekerja dengan maksimal. Jika tubuh Anda kekurangan sumber karbohidrat, dapat menyebabkan tubuh menjadi lemah, lemas, lesu dan kurang bertenaga.
Dalam keadaan seperti ini otak Anda juga tidak dapat berfungsi dengan baik. Contoh mudahnya ketika Anda lapar, Anda tidak dapat berpikir dengan baik.
Untuk Membatasi Asupan Kalori
Fungsi karbohidrat yang kedua adalah sebagai pembatas asupan kalori yang masuk ke tubuh. Berdasarkan bukti ilmiah, kandungan serat yang tinggi dalam makanan yang berkarbohidrat akan membuat seseorang merasa lebih cepat kenyang dan merasa kenyang lebih lama dibandingkan lemak.
Karbohidrat juga mengandung sedikit kalori. Dalam 1 gram karbohidrat hanya mengandung 4 kalori sedangkan dalam 1 gram lemak mengandung 9 kalori. Dengan begitu, fungsi karbohidrat juga sebagai pengendali berat badan Anda. Asupan karbohidrat dalam tubuh sangat baik untuk mengontrol berat badan secara sehat.
Menurunkan Risiko Penyakit Tertentu
Dapat mengurangi risiko terserangnya penyakit tertentu juga menjadi salah satu fungsi karbohidrat yang belum banyak diketahui. Berdasarkan beberapa penelitian yang dilakukan mengenai serat pangan dan biji-bijian diduga mampu menekan risiko terserang beberapa penyakit berbahaya seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas serta membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Sumber karbohidrat yang kaya akan serat pangan ini antara lain kentang, ubi, sayuran, dan juga biji-bijian utuh, sehingga konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat sangat baik untuk menjaga kesehatan pencernaan, sekaligus mengurangi terkena penyakit berbahaya seperti yang telah dijelaskan di atas.
Menjaga Kesehatan Jantung
Fungsi karbohidrat juga baik untuk menjaga organ vital jantung Anda. Kesehatan jantung sangat penting untuk dijaga, jika jantung kita tidak sehat, maka sangat berbahaya dan dapat mendatangkan beberapa penyakit serius yang membahayakan.
Makanan yang banyak mengandung serat dan karbohidrat dapat membantu mencegah terjadinya penumpukan kolesterol pada jantung. Penumpukan kolesterol inilah yang menjadi penyebab utama terjadinya serangan jantung atau stroke.
Nah, dengan konsumsi makanan yang banyak mengandung serat dan karbohidrat, sehingga dapat meminimalisir penumpukan kolesterol pada jantung. Oleh karenanya, akan tepat sekali jika dikatakan salah satu fungsi karbohidrat adalah untuk menjaga kesehatan jantung.
Karbohidrat yang berasal dari biji-bijian, sayuran, buah-buahan dapat membantu melindungi kesehatan jantung Anda. Namun ada juga karbohidrat yang perlu dihindari yaitu makanan berkarbohidrat seperti kue, makanan tinggi lemak, makanan yang dibuat dari tepung putih serta makanan yang banyak mengandung gula tambahan.
Penentu Indeks Glikemik
Fungsi karbohidrat yang selanjutnya adalah sebagai penentu indeks glikemik yang merupakan sebuah patokan untuk menilai seberapa cepat karbohidrat dalam makanan diserap oleh tubuh.
Semakin tinggi indeks glikemik ini maka semakin cepat juga makanan tersebut meningkatkan kadar gula darah, sedangkan makanan yang mengandung indeks glikemik yang rendah maka semakin lambat juga untuk dicerna oleh tubuh dan membuat gula darah tidak cepat naik.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa sebuah kebiasaan minuman atau makanan yang memiliki indeks glikemik tinggi misalnya kue manis, roti tawar, minuman ringan, cokelat dan sebagainya dapat meningkatkan risiko terserang penyakit diabetes tipe 2. Ngeri sekali bukan?
Menjaga Saluran Pencernaan
Fungsi karbohidrat yang selanjutnya adalah membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan Anda. Mengkonsumi makanan yang banyak mengandung karbohidrat dapat meminimalisir terkena penyakit pada saluran pencernaan seperti sembelit dan sebagainya.
Konsumsi makanan berserat yang berkarbohidrat berfungsi untuk mempercepat pencernaan. Sebaliknya, jika tubuh kekurangan asupan karbohidrat maka tubuh juga berisiko kurang terpenuhinya asupan serat dan menimbulkan beberapa masalah pada saluran pencernaan Anda.
Tidak mau kan pencernaan Anda terganggu karena kekurangan konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat?
Baik Untuk Membantu Fungsi Otak
Fungsi karbohidrat juga sebagai pendukung untuk otak agar dapat bekerja dengan baik dan optimal. Energi yang didapatkan dari konsumsi makanan berkarbohidrat juga akan digunakan otak Anda dalam melangsungkan pekerjaannya. Benar sekali jika ada yang bilang, bekerja dengan otak juga membutuhkan tenaga.
Wajar juga jika seseorang merasa cepat lapar ketika baru mengerjakan suatu hal yang membutuhkan tenaga otak untuk menyelesaikannya. Karena memang berfikir juga mengurangi cadangan energi yang ada dalam tubuh sebagai hasil dari konsumsi makan berkarbohidrat.
Fungsi karbohidrat dalam hal ini adalah untuk mengaktifkan kembali sel-sel dalam otak yang mulai lelah dan butuh energi baru agar dapat menggunakannya dengan baik. Sehingga jika Anda merasa pusing atau kurang fokus berpikir, bisa jadi karena Anda lapar dan butuh makanan. Rasa lapar yang melanda memang sering kali membuat otak susah berpikir alias macet.
Meningkatkan Penyerapan Nutrisi
Fungsi karbohidrat yang ke delapan adalah untuk memaksimalkan fungsi protein atau meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan yang Anda makan. Sehingga, sangat penting untuk menjaga kebutuhan karbohidrat dalam tubuh agar fungsi protein dapat berjalan dengan baik dan optimal.
Sebab protein sendiri merupakan kebutuhan yang sangat penting dan harus dipenuhi dalam tubuh. Protein dibutuhkan oleh semua organ tubuh manusia agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Salah satu jenis karbohidrat yang masuk dalam kategori laktosa sangat baik untuk kesehatan tubuh Anda.
Jenis laktosa sendiri yang paling baik biasanya didapat dari susu atau yoghurt. Kandungan ini dapat membuat tubuh merasa lebih kenyang dalam waktu yang lama atau awet. Selain itu, laktosa juga baik untuk membantu melancarkan saluran pencernaan Anda.
Sebagai Pengatur Kenaikan Kadar Gula dalam Darah
Fungsi karbohidrat yang jarang sekali diketahui orang adalah sebagai pengatur utama kenaikan kadar gula dalam darah. Tanpa sadar, seseorang sering kali mengkonsumsi makanan berkarbohidrat tanpa melihat terlebih dahulu kategorinya.
Padahal jenis karbohidrat yang banyak mengandung gula berisiko dapat meningkatkan kandungan gula dalam darah. Jika hal ini dibiarkan secara terus-menerus memungkinkan terkena penyakit diabetes. Nah, fungsi karbohidrat di sini adalah untuk mengatur naiknya kadar gula dalam darah.
Jika menyeimbangkan fungsi karbohidrat dari serat atau gula maka kondisi tubuh akan tetap terjaga kesehatannya. Sebab serat ini dapat membantu mengurangi produksi kadar gula dalam darah dan menurunkan risiko terkena penyakit diabetes.
Membantu Menjaga Massa Otot
Fungsi karbohidrat bagi tubuh juga dapat membantu menjaga massa otot dalam tubuh. Ketika tubuh tidak memiliki cadangan lemak yang cukup untuk menghasilkan energi, secara otomatis tubuh akan menggunakan otot untuk beraktivitas.
Penyimpanan cadangan glukosa pada otot sangat bermanfaat pada saat seperti ini, karena dapat membantu menjaga kesehatan otot. Ketika cadangan glukosa yang terdapat pada otot tersebut telah habis seluruhnya, maka otot akan mengambil cadangan energi yang masih dalam bentuk protein.
Pada proses perubahan protein menjadi energi akan mempengaruhi massa otot pada tubuh manusia. Protein merupakan pembentuk massa otot yang sangat penting yang jika protein terus menerus digunakan maka massa otot dalam tubuh juga akan berkurang.
Jika tubuh Anda kehilangan massa ototnya, maka tubuh perlahan akan semakin melemah dan kehilangan tenaga untuk melakukan berbagai aktivitas. Bahkan jika hal ini terlambat untuk ditangani, bisa menyebabkan kematian. Fungsi karbohidrat dalam hal ini adalah untuk mengurangi kerusakan otot serta menyediakan glukosa sebagai sumber energi untuk aktivitas otak.
Karbohidrat sendiri dibagi menjadi dua yaitu karbohidrat kompleks dan juga karbohidrat sederhana. Karbohidrat kompleks adalah jenis karbohidrat yang banyak mengandung molekul gula dan kaya akan serat. Oleh karena memerlukan waktu yang lama untuk memproses karbohidrat jenis ini.
Fungsi karbohidrat kompleks juga memiliki kelebihan yaitu dapat memberikan energi secara konsisten tanpa memberi kesempatan kepada tubuh untuk mendapat asupan kalori berlebihan yang terjadi secara tiba-tiba dan tidak terduga. Selain itu, karbohidrat kompleks juga memiliki risiko yang lebih kecil akan terjadinya penumpukan lemak dalam tubuh.
Sedangkan karbohidrat sederhana mempunyai kandungan molekul gula yang lebih sedikit yang menyebabkan proses pencernaan untuk karbohidrat jenis ini juga lebih cepat. Gula sendiri merupakan jenis sederhana dari karbohidrat.
Jenis Makanan Yang Banyak Mengandung Karbohidrat
Nah, apa saja sih jenis makanan yang banyak mengandung karbohidrat?
Pati
Sumber makanan pertama yang banyak mengandung karbohidrat adalah pati. Pati ini termasuk dalam jenis karbohidrat kompleks. Sumber makanan pati biasanya dihasilkan dari gandum, pasta, roti, kacang-kacangan, jagung, kentang dan sebagainya.
Buah dan Sayuran
Buah dan sayur juga merupakan sumber karbohidrat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh. Buah dan sayur memiliki kandungan molekul gula yang sedikit sehingga mudah untuk dicerna sehingga termasuk sumber karbohidrat sederhana.
Susu
Yang selanjutnya juga sebagai sumber karbohidrat adalah susu yang merupakan jenis karbohidrat sederhana dan mudah dicerna, sehingga baik sekali Anda mengkonsumsi susu secara rutin untuk membantu kelancaran pencernaan.
Itulah beberapa fungsi karbohidrat beserta contoh makanan yang banyak mengandung karbohidrat yang harus Anda tahu. Setelah tahu bahwa karbohidrat memiliki fungsi yang sangat baik untuk tubuh seperti yang telah dijelaskan di atas, Anda sudah tidak takut lagi kan mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat?