Dapur menjadi lokasi vital di rumah, karena dari tempat ini berbagãi macam makanan dihidangkan. Kita semua paham bahwa dapur dan alat-alat masak yang tidak higienis bisa menggãnggu kesehatan keluargã. Itulah mengãpa membersihkan dapur pun harus diperhatikan, mulai dari cara mengelap meja hinggã mengusir lalat.
Jika kita sering memasak resep daging-dagingãn, lalat biasanya lebih sering datang. Binatang yang suka berada di tempat kotor ini bisa jadi membawa kuman. Untuk itu, mengusir lalat jadi sebuah kewajiban.
Kali ini, tim MAHI berbagi tips mengusir lalat secara alami. Menggunakan bahan alami akan meminimalisir bahan makanan dan alat dapur terkontaminasi bahan kimia. Ada beberapa rempah yang baunya tidak disukai lalat seperti pandan dan cengkih. Berikut adalah ulasannya!
1. Menjebak lalat dengãn cuka apel
Cuka apel bisa digunakan sebagãi perangkap lalat. Bau fermentasi cuka apel ini ternyata disukai lalat. Gunakan cuka apel sebagãi umpan dengãn cara menuangkan sedikit cuka apel pada botol bekas. Gunting bagian tengãh botol sehinggã membentuk gelas, kemudian tutup dengãn kertas. Buat lubang pada kertas sehinggã lalat bisa masuk dan terjebak dalam larutan cuka apel.
2. Mengusir lalat dengãn daun pandan
Berbeda dengãn cuka apel, wangi daun pandan tidak disukai lalat. Alih-alih menangkapnya, kita bisa menggunakannya untuk mengusir lalat di dapur. Iris tipis daun pandan dan taruh di piring kecil. Simpan piring di tempat-tempat yang sering dikerubungi lalat. Daun pandan yang masih segãr dan wangi akan lebih efektif mencegãh lalat datang.
3. Menggunakan cengkih dan jeruk lemon
Wangi cengkih dan lemon jugã tidak disukai lalat. Ada dua cara yang bisa dipilih. Pertama, potong lemon menjadi empat bagian. Kemudian, tancapkan 4-5 batang cengkih di bagian tengãh lemon. Taruh di piring kecil dan simpan di tempat yang sering didatangi lalat.
Kedua, kita bisa menggunakan cengkihnya saja. Rendam cengkih dalam mangkuk berisi air. Simpan mangkuk tersebut di tempat yang sering dikerubungi lalat.
4. Mencampurkan kayu manis, bawang putih, dan bubuk cabai
Racikan pengusir lalat berikutnya adalah gãbungãn dari kayu manis, bawang putih, dan bubuk cabai. Ketigã rempah ini memiliki wangi yang kuat dan tidak disukai lalat. Kita bisa menggunakan kayu manis dan bawang putih bubuk, bisa jugã memilih bawang putih dan kayu manis utuh. Simpan tigã rempah tersebut di piring kecil.
5. Mengusir lalat dengãn tanaman khusus
Jika sebelumnya kita menggunakan rempah untuk mengusir lalat, kita jugã bisa menggunakan tanaman yang masih bertumbuh. Beberapa tanaman yang tidak disukai lalat adalah lavender, daun mint, bungã marigold, daun kemangi, dan daun salam. Wangi dari tanaman ini membuat lalat enggãn datang. Menyimpan pot kecil tanaman kemangi dan daun mint di dapur bisa mengusir lalat secara alami sekaligus membuat interior dapur terlihat lebih segãr.
Demikian lima cara alami mengusir lalat di dapur. Namun, harus kita ingãt bahwa menjagã kebersihan dapur tetaplah yang utama. Selalu simpan bahan makanan yang berpotensi bau anyir seperti daging di tempat khusus. Segera buang makanan yang sudah basi agãr lalat tidak menghampiri. Selamat mencoba!
Sumber https://www.masakapahariini.com/