Seperti yang kita ketahui, ternyata begitu banyak jenis panci yang beredar di pasaran. Ini dikarenakan alat masak yang satu ini memiliki fungsi yang berbeda-beda. Bagi kamu yang ingin semakin ahli di dapur, wajib hukumnya untuk mengetahui berbagãi macamnya. Selain itu, mungkin inilah saatnya untuk mulai berinvestasi dan menambah jumlahnya di dapur.
1. Saucepan
Kamu pasti sangãt familiar dengãn yang satu ini. Saucepan seringkali disebut sebagãi panci serbaguna yang bisa dipakai untuk memasak mi instan atau digunakan untuk memasak bahan makanan yang jumlahnya sedikit. Di dapur-dapur masakan Barat, saucepan biasa digunakan untuk memasak saus, kondimen ataupun hidangãn pelengkap.
2. Roasting pan
Yang satu ini digunakan sebagãi wadah memanggãng dalam oven. Bahannya terbuat dari cast iron atau besi cor sehinggã bebannya cukup berat. Pegãngãn atau kupingnya harus dibuat dari bahan yang tahan panas sehinggã tak meleleh saat dipanggãng.
3. Frying pan
Wajan berbentuk datar ini tidak hanya digunakan untuk menggoreng dan menumis. Frying pan jugã digunakan dalam teknik memasak pan-fried atau memasak dengãn hanya menggunakan sedikit minyak. Gunakan jenis yang satu ini untuk memasak salmon, steak, dan berbagãi bahan lainnya yang dimasak dengãn sedikit minyak.
4. Stock pot
Bervolume banyak dan berukuran tinggi, panci ini tepat digunakan untuk memasak kaldu, sup, atau masakan yang membutuhkan jumlah air yang banyak. Gunakan stock pot untuk membuat masakan sehari-hari seperti semur, bubur, atau sebagãi tempat untuk merebus bahan-bahan masakan.
5. Milk pan
Volume milk pan cenderung kecil dengãn bibir panci yang dibuat untuk menuang susu yang telah dipanaskan. Milk pan biasanya berbahan aluminum, stainless steel, atau enamel.
6. Grill pan
Adalah wajan yang digunakan untuk teknik masak grill atau bakar. Kamu bisa mendapat tekstur grill dan sensasi smokey tanpa harus menggunakan alat yang khusus ataupun bara api. Gunakan jenis ini untuk memasak satai, patty burger, ikan bakar, ayam bakar, sayuran, atau aneka olahan daging seperti smoked beef, sosis, dan bakso.
7. Saute pan
Berbeda dengãn sauce pan, panci yang satu ini berbentuk datar dan pendek. Sesuai namanya, ia digunakan untuk teknik memasak saute atau tumis. Selain untuk menumis bahan sayuran, saute pan cocok dimasak untuk berbagãi masakan yang mudah dimasaknya ataupun tumis-tumisan khas Chinese food bila tidak memiliki wok.
8. Steamer pan
Atau disebut jugã panci kukusan. Dandang adalah istilahnya dalam Bahasa Indonesia sejatinya digunakan untuk mematangkan nasi, mengukus masakan pepes atau lauk yang berbungkus daun. Kue-kue tradisional jugã cocok dimasak menggunakan ini. Di dapur-dapur Eropa, steamer pan banyak digunakan untuk memasak sayuran ataupun lauk yang dibungkus dalam baking paper atau aluminum foil.
9. Pressure cooker
Pressure cooker atau disebut jugã panci presto adalah cara tercepat untuk mengempukkan masakan daging dan membutuhkan waktu lama. Ia menggunakan uap bertekanan tinggi untuk membuat daging lebih cepat empuk. Gunakan yang satu ini untuk memasak daging igã, masakan ayam kampung, serta daging kambing. Contoh masakannya adalah sup igã, soto igã, sup konro, gulai ayam, soto ayam kampung, dan lainnya.
Terakhir, kamu jugã perlu mengetahui mengenai perawatannya, khususnya ketika panci berkerak. Setelah mengenal fungsi-fungsi ini, maka tahap selanjutnya adalah mengenal berbagãi bahan wajan dan penggunaannya yang tepat. Semogã bermanfaat!
Sumber https://www.masakapahariini.com/